ANALISIS AKURASI DIAGRAM KENDALI MULTIVARIAT T2 HOTELLING BEBAS DISTRIBUSI DENGAN OUTLIER REMOVAL (Studi Kasus : Proses Produksi Tinta di PT. EPSON Batam)
No Thumbnail Available
Date
2015-01-23
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Kualitas dan pelayanan terhadap produk merupakan prioritas utama dari PT EPSON Batam. Salah satu barang yang diproduksi adalah tinta dengan pengawasan kualitas tinta dilakukan dengan membentuk diagram kendali. Dalam pengamatan yang dilakukan selama periode 1 April 2014 sampai 7 Juli 2014 terdapat 14 pengamatan yang tidak terkendali, namun setelah dilakukan chamber diperoleh hasil bahwa 14 pengamatan tersebut masih dalam kendali perusahaan. Hal ini menunjukkan adanya false alarm atau pernyataan tidak terkendali palsu yang diberikan oleh diagram kendali tersebut. Kualitas tinta ini ditentukan oleh lima karakteristik sehingga bersifat multivariat, sedangkan diagram kendali yang dibentuk oleh PT EPSON Batam merupakan diagram kendali univariat. Oleh karena itu diduga diagram kendali yang tepat adalah diagram kendali T2 Hotelling. Selain itu analisa untuk diagram kendali pada dasarnya digunakan pada data yang berdistribusi normal akan tetapi dalam kenyataannya data yang dimiliki tidak berdistribusi normal sehingga teorema Chebyshev untuk diagram kendali T2 Hotelling bebas distribusi dapat diterapkan. Selain itu untuk mengatasi adanya outlier maka diagram kendali dibangun tanpa data outlier (outlier removal) kemudian dievaluasi menggunakan ukuran akurasi G-index. Hasil dari diagram kendali yang dibentuk adalah terdapat 4 pengamatan yang tidak terkendali, setelah dilakukan analisis dekomposisi diketahui bahwa penyebab variabel tersebut tidak terkendali adalah variabel tegangan permukaan dan viskositas. Selain itu, tingkat akurasi dari diagram kendali T2 Hotelling bebas distribusi yang dibentuk sebesar 97,94% menunjukkan bahwa diagram kendali tersebut akurat untuk digunakan.
Description
Keywords
false alarm, teorema Chebyshev, diagram kendali T2 Hotelling bebas distribusi