PENGARUH KELIMPAHAN DAN KOMPOSISI MIKROALGA EPIFIT TERHADAP PERTUMBUHAN LAMUN Enhalus acoroides DI PULAU PARI KEPULAUAN SERIBU JAKARTA
No Thumbnail Available
Date
2013-06-11
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
ABSTRAK
Apriyanti Rahayu (Dibimbing oleh: Henhen Suherman, Indah Riyantini). 2013.
Pengaruh Kelimpahan dan Komposisi Mikroalga Epifit Terhadap Pertumbuhan
Lamun Enhalus acoroides di Pulau Pari Kepulauan Seribu Jakarta.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kelimpahan dan komposisi
mikroalga epifit terhadap pertumbuhan lamun Enhalus acoroides pada substrat
yang berbeda yang dilakukan pada bulan November 2012. Penelitian ini
dilakukan pada stasiun 1 (substrat lumpur) dan stasiun 2 (substrat pasir).
Pengukuran parameter fisis dan kimiawi dilakukan secara insitu, nilai rata- rata
suhu, pH, salinitas, DO, kecepatan arus, kandungan nitrat dan kandungan
ortofosfat pada lokasi penelitian berturut- turut 30
0
C dan 32.44
0
C, 8.43 dan 8.56,
32.56 ‰ dan 31.56 ‰, 2.60 mg/l dan 2.29 mg/l, 0.0757 m/s dan 0.0825 m/s, 63.3
mg/Kg dan 7.22 mg/Kg, 39.68 mg/Kg dan 74.13 mg/Kg dan pengukuran
pertumbuhan dan biomassa daun lamun menggunakan metode survei yang
meliputi: teknik pengambilan contoh acak, petak kuadrat, penandaan daun lamun
Zieman (1974), serta pengukuran untuk kepadatan mikroalga epifit menggunakan
modifikasi Lackey Drop Microtransecting Methods. Rata- rata laju pertumbuhan,
produksi, dan biomassa lamun Enhalus acoroides pada stasiun 1 dan stasiun 2
secara berturut- turut adalah 0.802 cm/hari dan 1.010 cm/hari, 3.5071 g/m
2
hari
dan 3.1895 g/m
2
hari, 2282.9952 g/m
2
dan 1704.0890 g/m
2
. Rata-rata kepadatan
genera mikroalga mikroalga epifit secara berturut- turut adalah 854.0338 ind/cm
2
dan 1065.2866 ind/cm
2
. Substrat pasir dengan kandungan ortofosfat 74.13 mg/Kg
memiliki nilai pertumbuhan lamun Enhalus acoroides dan kelimpahan mikroalga
epifit lebih besar di bandingkan dengan substrat lumpur dengan kandungan
ortofosfat 39.68 mg/Kg.
.
Kata Kunci : Mikroalga Epifit, Enhalus acoroides, Pertumbuhan, Pulau Pari
ABSTRACT
Apriyanti Rahayu (Supervised by: Henhen Suherman, Indah Riyantini). 2013.
Effect of Density And Composition Epiphytic Microalgae on the Growth of
Seagrass Enhalus Acoroides Pari Island in Kepulauan Seribu Jakarta.
This research aimed to determine the effect of the density and composition of
epiphytic microalgae on the growth of seagrass Enhalus acoroides on different
substrates were conducted in November 2012. The research was conducted at
Station 1 (mud substrate) and station 2 (sand substrate). Measurement of physical
and chemical parameters is in situ, the average value of temperature, pH, salinity,
DO, flow velocity, the content of nitrate and orthophosphate content of the sites
and 30
0
C respectively 32.44
0
C, 8.43 and 8.56, 32.56 ‰ and 31.56 ‰, 2.60 mg/l
and 2.29 mg/l, 0.0757 m/s and 0.0825 m/s, 63.3 mg/kg and 7.22 mg/kg, 39.68
mg/Kg and 74.13 mg/Kg and measuring growth and seagrass leaf biomass using
survey methods include: random sampling technique, plot the square, marking
seagrass leaves Zieman (1974), as well as the measurement for the density of
epiphytic microalgae using modified Lackey Drop Microtransecting Methods.
Average growth rate, production, and biomass seagrass Enhalus acoroides at
station 1 and station 2 respectively is 0.802 cm/day and 1.010 cm/day, 3.5071 and
3.1895 g/m
2
day g/m
2
day, 2282.9952 g/m
2
dan 1704.0890 g/m
2
. The average
density of microalgal epiphytic microalgae genera respectively are 854.0338
ind/cm
2
and 1065.2866 ind/cm
2
. Sand substrate with orthophosphate content of
74.13 mg/Kg value Enhalus acoroides seagrass growth and abundance of
epiphytic microalgae greater than with mud substrate with orthophosphate content
of 39.68 mg/Kg.
Keywords: Epiphytes Microalgae, Enhalus acoroides, Growth, Pari Island
Description
Keywords
Mikroalga Epifit, Enhalus acoroides, Pertumbuhan