Menentukan Ekspektasi Iuran Pensiun Cacat Beserta Variansnya Dengan Mempertimbangkan Penyesuaian Kurs Valuta Asing Menggunakan Accrued Benefit Cost Method
No Thumbnail Available
Date
2012-12-28
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Kondisi perekonomian Indonesia sangat dipengaruhi oleh globalisasi ekonomi, yang mengakibatkan semakin melemahnya nilai tukar rupiah terhadap valuta asing, terutama terhadap dollar Amerika, sehingga tunjangan yang diterima pada saat pensiun menjadi tidak memiliki nilai sesuai harapan. Untuk mengantisipasi hal tersebut dipertimbangkan penyesuaian kurs valuta asing dalam program pendanaan pensiun jenis pensiun cacat yaitu dengan menentukan rumusan ekspektasi iuran pensiun cacat beserta variansnya dengan mempertimbangkan penyesuaian kurs valuta asing.
Berdasarkan perhitungan, seseorang yang mengikuti program pendanaan pensiun pada usia 24 tahun dengan kemungkinan pensiun cacat antara usia 25 tahun hingga 55 tahun, maka pada usia 24 tahun iuran normal yang harus di bayar sebesar Rp. 29.883,46 per tahun per individu atau sekitar Rp 2.490,29 per bulan per individu. Nilainya akan bertambah seiring dengan kenaikan persentase gaji, dengan parameter rata-rata perubahan (drift) nilai kurs Rupiah terhadap Dollar Amerika sebesar -0,00065, sedangkan tingkat volatilitasnya sebesar 0,032947.
Description
Keywords
ABCM, Iuran Normal, Pensiun Cacat