PENGARUH IMPLEMENTASI PENGENDALIAN INTERN MANAJEMEN ASET TETAP DAN KOMPETENSI APARATUR ASET TERHADAP KEANDALAN INFORMASI ASET TETAP DALAM LAPORAN KEUANGAN SKPD PEMERINTAH KOTA BANDUNG

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris apakah implementasi pengendalian intern manajemen aset tetap dan kompetensi aparatur aset memiliki pengaruh pada peningkatan keandalan informasi aset tetap dalam laporan keuangan. Hal ini didasarkan pada hasil audit BPK yang menyebutkan bahwa faktor yang menyebabkan ketidakwajaran yang berimbas pada ketidakandalan laporan keuangan pemerintah daerah diantaranya terletak pada sistem pengendalian intern yang belum berjalan efektif serta pengelolaan aset/barang milik daerah yang belum memadai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kausal, dengan jenis penelitian eksplanasi (kuantitatif). Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah melalui penyebaran kuesioner, adapun analisis yang digunakan adalah analisis jalur. Penelitian ini dilakukan pada 53 (lima puluh tiga) SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Bandung. Hasil analisis menunjukkan bahwa: (1) implementasi pengendalian intern manajemen aset tetap dan kompetensi aparatur aset berpengaruh positif dan signifikan terhadap keandalan informasi aset tetap dalam laporan keuangan SKPD, dengan besaran pengaruh sebesar 52,50%, (2) implementasi pengendalian intern manajemen aset tetap berpengaruh positif dan signifikan terhadap keandalan informasi aset tetap dalam laporan keuangan SKPD, dengan besaran pengaruh sebesar 22,60%, (3) kompetensi aparatur aset berpengaruh positif dan signifikan terhadap keandalan informasi aset tetap dalam laporan keuangan SKPD, dengan besaran pengaruh sebesar 31,70%.

Description

Keywords

pengendalian intern manajemen aset tetap, kompetensi aparatur aset, keandalan informasi aset tetap

Citation

Collections