Dimsum Sebagai Bentuk Akulturasi Kuliner Tiongkok dan Indonesia Pada Dua Rumah Makan di Desa Sayang dan Desa Cikeruh Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang

Abstract

Tugas akhir berjudul “Dim Sum Sebagai Bentuk Akulturasi Kuliner Tiongkok dan Indonesia Pada Dua Rumah Makan di Desa Sayang dan Cikeruh Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang”. Penelitian ini menjelaskan akulturasi yang terjadi pada kuliner dim sum di Rumah Makan T-Rex Dim Sum dan Rumah Makan Halo Dim Sum di Desa Sayang dan Desa Cikeruh Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang. Kuliner dim sum adalah kuliner tradisional Tiongkok Selatan. Unsur yang terdapat pada kuliner dim sum adalah bahan baku, variasi rasa, bumbu pelengkap, teknik memasak, jadwal santap dan kuliner penyerta. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan Jenis akulturasi pada kuliner dim sum di dua desa Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang. Metode yang diterapkan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif dengan teknik studi pustaka dan teknik studi lapangan dengaan melaksanakan observasi langsug terhadap objek, mewawancarai narasumber, menulis data, dan yang terakhir adalah menganalisis sesuai dengan data di lapangan. Data menunjukkan bahwa akulturasi kuliner yang terjadi pada dim sum terletak pada unsur-unsur kuliner dim sum dan upaya yang mempertahankan akulturasi dim sum pada kedua rumah makan tersebut dapat dilihat dari penyesuaian unsur pada kuliner dim sum dengan budaya di kedua rumah makan.

Description

Keywords

Dim sum, Akulturasi kuliner, Upaya mempertahankan.

Citation