EFEK MALOKLUSI BERDASARKAN KLASIFIKASI ANGLE DAN KONTAK OKLUSAL TERHADAP PERFORMA MASTIKASI PADA ANAK SUB-RAS DEUTERO MALAYU USIA 12-15 TAHUN
No Thumbnail Available
Date
2012-10-30
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
iii
ABSTRAK
Maloklusi merupakan keadaan menyimpang dari oklusi normal yang
meliputi ketidakteraturan gigi sehingga mempengaruhi estetika beberapa fungsi
fisiologis mulut seperti mastikasi, penelanan, dan bicara. Mastikasi itu sendiri
merupakan hasil pergerakan pembukaan dan penutupan rahang yang
memerlukan koordinasi antara gigi, rahang, otot pengunyahan, di bawah kontrol
neurologis susunan saraf pusat. Ketidakserasian oklusi terjadi apabila terjadi
kontak gigi yang menghalangi atau menghambat kebebasan pergerakan
mandibula.
Metode penelitian yang dilakukan adalah penelitian komparatif cross
sectional. Subjek penelitian adalah anak usia 12-15 tahun Sub-ras Deutero
Melayu yang tinggal di kota Bandung dan diambil menggunakan teknik multi
stage random sampling. Maloklusi dinilai berdasarkan klasifikasi maloklusi
Angle. Sedangkan performa mastikasi dinilai melalui kemampuan subjek untuk
menghancurkan test food dengan 20x pengunyahan normal, dimana partikel hasil
kunyah akan di vibrator. kemudian hasil masing-masing saringan ditimbang
dengan ketelitian 4 desimal menggunakan neraca digital (Mattler Toledo). Hasil
pengujian ANAVA untuk nilai MPS dan distribusi sebaran kelompok maloklusi
diperoleh hasil nilai F= 0.21 dengan p = 0.891 artinya tidak terdapat perbedaan.
Pengujian ANAVA untuk mengkorelasikan antara nilai MPS dan distribusi
sebaran terhadap kelompok kontak oklusal diperoleh hasil F= 5.07 dengan p =
0.0013 artinya terdapat perbedaan yang sangat nyata pada tiap kelompok
pasangan kontak oklusal.
Kesimpulan penelitian adalah tidak ada perbedaan nilai MPS dan b pada
Klasifikasi Angle terhadap performa mastikasi dan terdapat perbedaan kontak
oklusal terhadap performa mastikasi berdasarkan pengujian statistic terhadap
perfoma mastikasi.
Kata kunci: maloklusi, kontak oklusal, performa mastikasi
Description
Keywords
maloklusi, kontak oklusal, performa mastikasi