Browsing by Author "BAYU PRADANA NUR RAHMAT"
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
Item Studi Ketahanan Dua Generasi Tomat Mutan Tahan Simpan (Sletr1-2) terhadap Cekaman Kekeringan(2021-04-08) BAYU PRADANA NUR RAHMAT; Noladhi Wicaksana; Syariful MubarokBuah tomat termasuk kedalam golongan buah klimaterik. Umur simpan buah tomat sangat dipengaruhi oleh keberadaan etilen. Tomat mutan NIL Sletr1-2 adalah generasi tomat insensitif etilen baru yang tetuanya berasal dari daerah tropis, yaitu tomat ‘Intan’. Tanaman tomat mutan NIL Sletr1-2 kehilangan fungsi untuk merespons keberadaan etilen pada jaringannya, sehingga memiliki umur simpan buah yang lebih lama dari tomat komersial pada umumnya. Akan tetapi, sifat insensitif terhadap etilen tomat mutan NIL Sletr1-2 dapat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman dalam kondisi cekaman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh cekaman kekeringan terhadap dua generasi tomat mutan insensitif etilen (NIL Sletr1-2 dan BC3F1 Sletr1-2), dengan tomat ‘Intan’ sebagai tanaman kontrol. Ketiga tomat tersebut disiram dengan tiga interval waktu yang berbeda, yaitu ; setiap hari (kondisi normal), interval tiga hari (cekaman kekeringan moderat), interval lima hari (cekaman kekeringan berat). Hasil penelitian menunjukkan dalam kondisi cekaman kekeringan moderat dan berat, kedua generasi tomat mutan respon morfologis (umur pembungaan, jumlah daun, luas daun, volume akar, panjang akar, dan tinggi tanaman), anatomis (jumlah stomata, ukuran stomata dan jumlah sel epidermis), dan fisiologisnya (kandungan klorofil, kebocoran elektrolit, dan aktivitas antioksidan) lebih buruk dari tetuanya tomat ‘Intan’. Hal tersebut menunjukkan bahwa berkurangnya sensitivitas terhadap etilen meningkatkan kerentanan tanaman dalam kondisi cekaman kekeringan.Item Tanaman tomat merupakan tanaman yang memiliki nilai ekonomi dan budaya penting bagi masyarakat Indonesia. Sentra produksi buah tomat di Indonesia berlokasi di dataran tinggi. Akan tetapi, di masa yang(2023-04-05) BAYU PRADANA NUR RAHMAT; Syariful Mubarok; Rahmat BudiartoTanaman tomat merupakan tanaman yang memiliki nilai ekonomi dan budaya penting bagi masyarakat Indonesia. Sentra produksi buah tomat di Indonesia berlokasi di dataran tinggi. Akan tetapi, di masa yang akan datang besar kemungkinan sentra produksi buah tomat di Indonesia akan berpindah ke dataran medium dan dataran rendah. Tantangan terbesar bagi budidaya tanaman tomat di dataran medium dan rendah adalah suhu udara yang tinggi (>32◦C). Cekaman suhu tinggi menghambat kemampuan fotosintesis tanaman, sehingga produktivitas tanaman tomat menurun. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan toleransi tanaman tomat terhadap cekaman suhu tinggi adalah pemuliaan tanaman. Melalui mutasi dua tanaman tomat mutan baru yang berpotensi toleran terhadap cekaman suhu tinggi, yaitu ; tomat mutan iaa9-3 dan iaa9-5 berhasil didapatkan. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk ; 1) mengetahui pengaruh interaksi antara perbedaan genotipe tanaman tomat dengan cekaman suhu tinggi terhadap fisiologi tanaman tomat, 2) mengetahui hubungan antar parameter yang di observasi dengan laju fotosintesis tanaman, 3) menentukan tanaman tomat dengan ketahanan terbaik terhadap cekaman suhu tinggi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ; 1) interaksi antara perbedaan genotipe tanaman tomat dengan cekaman suhu tinggi berpengaruh nyata terhadap fisiologi tanaman tomat, 2) hasil analisis korelasi pearson menunjukkan bahwa laju fotosintesis tanaman pada kondisi cekaman suhu tinggi berkorelasi positif dengan nilai kandungan klorofil daun, kandungan karotenoid daun, luas per daun tanaman, bobot daun per helai, konduktansi stomata, nilai intrinsic water use efficiency, nilai fluorosensi klorofil, aktivitas antioksidan, aktivitas superoksida dismutase, aktivitas katalase, dan aktivitas askorbat peroxidase, sementara nilai suhu daun, kadar malondialdehyde daun, nilai kebocoran elektrolit, dan konsentrasi H2O2 tanaman berkorelasi negatif dengan kemampuan fotosintesis tanaman dalam kondisi cekaman suhu tinggi 3) tanaman tomat mutan iaa9-5 memiliki ketahanan terbaik terhadap cekaman suhu tinggi dan dapat dikembangkan sebagai sumber daya genetik dalam perakitan tanaman tomat tahan cekaman suhu tinggi.