Browsing by Author "TENNISYA FEBRIYANTI SUARDI"
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
Item MODEL PENGEMBANGAN AGRIBISNIS KELAPA SAWIT BERKELANJUTAN DI KABUPATEN LABUHANBATU PROVINSI SUMATERA UTARA(2023-02-13) TENNISYA FEBRIYANTI SUARDI; Lies Sulistyowati; Trisna Insan NoorKajian agribisnis kelapa sawit sebagai suatu sistem harus dilakukan terkait kendala yang dapat menghambat perkembangan serta keberlanjutannya. Isu kelapa sawit yang merusak lingkungan dan masalah penggunaan input hingga panen yang dihadapi petani menjadi perhatian dari sisi kendala yang harus diselesaikan. Tujuan penelitian ini adalah a) Menganalisis rasionalitas petani kelapa sawit dari empat aspek rasionalitas, b) Menganalisis kinerja agribisnis kelapa sawit berdasarkan lima subsistem agribisnis, c) Menganalisis tingkat keberlanjutan agribisnis kelapa sawit dari lima dimensi keberlanjutan, d) Merancang bangun model konseptual dan implementatif pengembangan agribisnis kelapa sawit berkelanjutan. Desain penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan metode survey. Teknik penarikan sampel menggunakan Cluster Random Sampling dengan jumlah responden sebanyak 249 petani kelapa sawit rakyat. Pengolahan data rasionalitas petani dan kinerja sistem agribisnis dilakukan dengan pendekatan analisis statistik deskriptif. Pengukuran tingkat keberlanjutan agribisnis kelapa sawit menggunakan alat analisis Multi Dimensional Scaling (MDS), sedangkan perumusan model keberlanjutan agribisnis kelapa sawit dilakukan dengan pendekatan metode Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Rasionalitas petani kelapa sawit termasuk dalam kategori tinggi, 2) Kinerja agribisnis kelapa sawit termasuk dalam kategori baik dan berpengaruh signifikan terhadap keberlanjutan agribisnis kelapa sawit, 3) Tingkat keberlanjutan agribisnis kelapa sawit berada pada kategori cukup berkelanjutan, 4) Model konseptual dan implementatif yang dihasilkan dalam penelitian ini diyakini dapat dijadikan bahan pertimbangan pengambil kebijakan guna pengembangan agribisnis kelapa sawit di Kabupaten Labuhanbatu. Perlu dilakukan penguatan pada masing-masing subsistem agribisnis yang didukung oleh rasionalitas petani agar agribisnis kelapa sawit berjalan dengan baik dan terjamin keberlanjutannya.Item Model Peningkatan Produktivitas Tenaga Kerja Pemanen Kelapa Sawit di PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Medan Sumatera Utara(2019-07-12) TENNISYA FEBRIYANTI SUARDI; Trisna Insan Noor; Iwan SetiawanSub sektor perkebunan kelapa sawit memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi sebagai penghasil minyak nabati yang paling banyak digunakan oleh masyarakat. Dalam suatu perusahaan perkebunan kelapa sawit, aspek tenaga kerja langsung yang terlibat dalam proses produksi adalah pemanen kelapa sawit. Hal ini menuntut peningkatan produktivitas pemanen kelapa sawit untuk memperoleh total pendapatan yang lebih tinggi melalui gaji pokok dan premi panen. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis tingkat produktivitas tenaga kerja pemanen kelapa sawit dan faktor-faktor yang mempengaruhinya serta pengaruh produktivitas pemanen terhadap pendapatan. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif dengan jumlah responden sebanyak 82 orang tenaga kerja pemanen kelapa sawit menggunakan teknik sampel proporsionate stratified random sampling. Metode analisis menggunakan analisis deskriptif dan analisis PLS (Partial Least Square). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat produktivitas pemanen kelapa sawit berada dalam kategori sedang. Faktor internal dan eksternal berpengaruh signifikan terhadap produktivitas tenaga kerja pemanen. Faktor internal yang berpengaruh terhadap produktivitas pemanen adalah masa kerja, disiplin kerja, keterampilan, umur, dan pendidikan. Faktor eksternal yang berpengaruh terhadap produktivitas pemanen adalah lingkungan kerja, pelatihan, kesempatan berprestasi, gaji/insentif, jaminan sosial, sarana produksi, dan pengetahuan standar operasional prosedur panen. Produktivitas pemanen berpengaruh signifikan tergadap pendapatan sebesar 0,386. Model peninigkatan produktivitas pemanen adalah dengan memaksimalkan input dan proses sehingga menghasilkan output, outcome, dan impact berupa hasil panen tandan buah segar yang berkualitas.