Radiologi Kedokteran Gigi (Sp.)
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Radiologi Kedokteran Gigi (Sp.) by Subject "C-Reactive Protein"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
Item ANALISIS KADAR C-REACTIVE PROTEIN DENGAN DENSITAS MANDIBULA DITINJAU DARI RADIOGRAF PANORAMIK PADA PASIEN GERIATRI(2019-01-17) ANAK AGUNG GDE DANANJAYA AGUNG; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenPasien Geriatri memiliki kecenderungan menderita penyakit dan inflamasi kronis serta terjadi penurunan densitas tulang mandibula. C-Reactive Protein (CRP) merupakan salah satu biomarker untuk pengukuran resiko inflamasi. Densitas tulang dapat menggambarkan nilai kepadatan atau kerapatan bahan padat dengan gambaran radioopak pada mandibula dengan analisa radiograf panoramik. Tujuan penelitian adalah mengetahui korelasi antara kadar CRP terhadap densitas mandibula melalui radiograf panoramik digital pada pasien geriatri. Jumlah arsip data kadar CRP dan radiograf panoramik sebanyak 36 pasien geriatri dan ditentukan Region of Interest (ROI) pengukuran densitas pada distal foramen mentale dan angulus mandibula. ROI berukuran 5x5 mm dan dilakukan pada kedua sisi mandibula, setiap ROI dilakukan analisa partikel menggunakan software ImageJ. Uji Korelasi Pearson dipilih untuk mengetahui korelasi antara kadar CRP dan densitas mandibula dengan software SPSS. Korelasi kadar CRP dengan persentase densitas foramen mentale dan angulus menunjukkan arah negatif pada pria dan wanita. Terdapat korelasi signifikan (p0,05) masing-masing antara kadar CRP dengan densitas foramen pria dan angulus wanita. Pada penelitian didapatkan kadar C-Reactive Protein lebih tinggi pada wanita baik kelompok pasien geriatri maupun non geriatri. Korelasi diantara kadar C-Reactive Protein dengan densitas tulang terdapat hubungan negatif yaitu apabila kadar C-Reactive Protein meningkat maka densitas tulang akan menurun. Pada pria di foramen mentale menunjukkan hubungan tidak bermakna, sedangkan pada wanita hubungan bermakna justru terlihat.