Analisis Efisiensi Bank Umum Syariah Hasil Pemisahan dan Non-pemisahan Serta Faktor-Faktor yang Memengaruhinya

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur efisiensi Bank Umum Syariah hasil pemisahan dan non-pemisahan serta menganalisis perbedaan efisiensi Bank Umum Syariah hasil pemisahan dan non-pemisahan. Selain itu, juga akan menganalisis pengaruh ukuran bank, Capital Adequacy Ratio (CAR), Return on Assets (ROA), Non Performing Financing (NPF), Financing to Deposit Ratio (FDR) serta Biaya Operasional dan Pendapatan Operasional (BOPO) terhadap efisiensi. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 13 Bank Umum Syariah, sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 6 Bank Umum Syariah yang terbagi menjadi 2 kelompok bank yaitu bank hasil pemisahan dan bank bukan hasil pemisahan. Metode yang digunakan untuk mengukur efisiensi adalah Stochastic Frontier Approach (SFA) dengan pendekatan intermediasi. Uji Mann Whitney U-Test digunakan untuk menganalisis perbedaan Bank Umum Syariah hasil pemisahan dan non-pemisahan. Metode Generalized Least Squared (GLS) digunakan untuk mengetahui pengaruh faktor determinan terhadap efisiensi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan efisiensi antara Bank Umum Syariah hasil pemisahan dan non-pemisahan. Hasil penelitian lainnya menunjukkan bahwa ukuran bank dan FDR berpengaruh positif signifikan terhadap efisiensi serta NPF berpengaruh negatif signifikan terhadap efisiensi.

Description

Keywords

Efisiensi, Pemisahan, Stochastic Frontier Approach

Citation

Collections