RESPON TIGA KULTIVAR KENTANG (Solanum tuberosum L.) TERHADAP BEBERAPA KOMBINASI MEDIA PUPUK DAN ZAT PENGATUR TUMBUH NAA DAN BA PADA KULTUR IN VITRO

Abstract

ABSTRAK Tia Tri Lestari. 2012. Respon Tiga Kultivar Kentang (Solanum tuberosum L.)Terhadap Beberapa Kombinasi Media Pupuk dan Zat Pengatur Tumbuhan NAA dan BA Pada Kultur In-Vitro. Dibimbing oleh: Farida Damayanti dan Citra Bakti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon tiga kultivar kentang (Solanum tuberosum L.) terhadap beberapa kombinasi media pupuk dan zat pengatur tumbuh NAA dan BA pada kultur in-vitro. Penelitian dilakukan di Laboratorium Kultur Jaringan Pemuliaan Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran pada bulan Juli sampai dengan Oktober 2011. Metode percobaan yang digunakan adalah metode eksperimen Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial yang terdiri dari dua faktor dan dua ulangan. Faktor pertama adalah kultivar (tiga taraf), yaitu kultivar Granola (k1), Atlantik (k2) dan Russet Burbank (k). Faktor kedua adalah media kombinasi pupuk anorganik dan zat pengatur tumbuh (sembilan taraf) yaitu tediri dari: pupuk Ma 2 gram/L + BA 2 mg/L + NAA 1 mg/L (m3);pupuk Ma 2 gram/L + BA 3 mg/L + NAA 1 mg/L (m); pupuk Ma 2 gram/L +BA 4 mg/L + NAA 1 mg/L (m32); pupuk Mb 2 gram/L + BA 2 mg/L + NAA 1mg/L (m4); pupuk Mb 2 gram/L + BA 3 mg/L + NAA 1 mg/L (m); pupuk Mb 2gram/L + BA 4 mg/L + NAA 1 mg/L (m); pupuk Mc 2 gram/L + BA 2 mg/L +NAA 1 mg/L (m76); pupuk Mc 2 gram/L + BA 3 mg/L + NAA 1 mg/L (m); pupuk Mc 2 gram/L + BA 4 mg/L + NAA 1 mg/L (m). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi antara kultivar kentang dengan media perlakuan pada karakter jumlah daun, jumlah buku dan ukuran kalus. Pada karakter waktu pembentukan tunas dan daun awal tercepat untuk kultivar Granola ditunjukkan oleh media m 89. Kultivar Atlantik memberikan respon waktu pembentukan tunas dan daun awal tercepat pada media m . Kultivar Russet Burbank menunjukkan respon pembentukan daun dan akar awal tercepat pada media m3.9581

Description

Keywords

Kentang, media pupuk anorganik, zat pengatur tumbuh

Citation