Efek Sisa Pemberian Terak Baja dan Bokashi Sekam Padi Terhadap C organik, N Total, dan C/N Ratio serta Produksi Tanaman Jagung (Zea mays L) Pada Andisol Lembang
No Thumbnail Available
Date
2016-01-19
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Andisol memiliki banyak kelebihan dan berpotensi besar sebagai lahan pertanian. Namun, Andisol memiliki retensi fosfat (P) yang tinggi dan P tersedia yang rendah. Hal itu yang merupakan kekurangan dari Andisol dan harus dilakukan upaya agar Andisol dapat dimanfaatkan lebih optimal dalam pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek sisa pemberian terak baja dan bokashi sekam padi terhadap C organik, N total, dan C/N ratio serta produksi Jagung. Penelitian ini dilaksanakan pada Desember 2014 sampai dengan April 2015 di kebun percobaan Balai Penelitian Tanaman Sayuran Lembang, Jawa Barat. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial dengan dua faktor. Faktor pertama adalah terak baja yang terdiri dari 4 taraf (berdasarkan % berat tanah), yaitu 0; 2,5; 5 dan 7,5. Faktor kedua adalah bokahi sekam padi yang terdiri dari 4 taraf ( berdasarkan % berat tanah), yaitu 0; 2,5; 5 dan 7,5. Total kombinasi perlakuan adalah 4 x 4 = 16 kombinasi perlakuan dengan dua kali ulangan sehingga terdapat 32 plot percobaan. Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak terdapat interaksi pemberian terak baja dan bokashi sekam padi dengan C organik, N total, C/N ratio dan produksi Jagung. Efek sisa pemberian bokashi sekam padi dengan dosis 7,5 % memberikan hasil terbaik terhadap C organik sebesar 5,97% dan pada C/N ratio sebesar 18,65%. Model regresi menunjukan bahwa tidak terdapat hubungan yang nyata antara hasil Jagung dengan C organik (r = 0,012), hasil Jagung dengan C/N ratio (r = 0,005) dan N total dengan hasil Jagung (r = 0,326).
Description
Keywords
Andisol, Efek Sisa, Terak Baja