Hubungan Kadar Hb Dan Imt Dengan Kejadian Ulser Oral Pada Siswa Sekolah Dasar Usia 10- 12 Tahun Di Kecamatan Jatinangor Sumedang
No Thumbnail Available
Date
2019-04-04
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Pendahuluan: Ulserasi oral merupakan penyakit pada mukosa mulut yang penyebabnya belum pasti, namun diduga dapat dipicu karena trauma, manifestasi dari penyakit sistemik dan defisiensi nutrisi. Nutrisi merupakan hal yang penting bagi anak usia sekolah, karena kekurangan nutrisi dapat berakibat kepada kondisi tubuh mereka seperti kekurangan berat dan tinggi badan serta dapat menyebabkan kekurangan hemoglobin. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah dengan pendekatan analitik korelasional. Sampel menggunakan data sekunder dari penelitian yang telah dilakukan pada siswa Sekolah Dasar usia 10- 12 tahun di kecamatan Jatinangor Sumedang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Pengujian hipotesis menggunakan uji Chi- Square Pearson secara manual dan SPSS. Hasil: Penelitian dilakukan pada 63 data siswa ulser oral, dan 63 data siswa sehat. Siswa ulser dengan kadar Hb tidak normal yaitu 9 siswa, sedangkan Hb tidak normal pada siswa sehat sebanyak 11 siswa. Siswa Ulser dengan IMT tidak normal sebanyak 15 siswa, sedangkan IMT tidak normal pada siswa sehat sebayak 22 siswa. Pembahasan: Uji Chi- square antara Hb dan IMT dengan kejadian ulser secara manual dan SPSS didapatkan H0 diterima. Kejadian ulser oral pada siswa Sekolah Dasar di Jatinangor tidak hanya disebabkan karena kadar Hb dan IMT yang tidak normal, namun juga dapat disebabkan karena faktor lain. Simpulan: Tidak terdapat hubungan antara Hb dan IMT dengan kejadian ulser pada siswa Sekolah Dasar usia 10- 12 tahun di kecamatan Jatinangor Sumedang.
Description
Keywords
Kadar Hb, IMT, Ulser Oral