Pengasuhan Orang Tua Balita Stunting dan Non Stunting di Desa Gambarsari Kecamatan Kebasen Kabupaten Banyumas (Kasus Pada Keluarga Kurang Mampu)
No Thumbnail Available
Date
2022-03-25
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Stunting merupakan kondisi gagal gizi kronis yang dialami selama 1000 Hari Pertama Kehidupan, sehingga tinggi badan balita tidak sesuai dengan usianya. Salah satu faktor penyebab stunting adalah pengasuhan orang tua. Penelitian bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengasuhan orang tua dengan balita stunting dan non stunting di Desa Gambarsari. Penelitian menggunakan metode kualitatif, dengan teknik pengumpulan data wawancara, observasi, dan dokumentasi, serta uji keabsahan dengan triangulasi sumber. Penelitian dianalisis menggunakan teori Konstruksi Sosial Peter L. Berger dan Thomas Luckman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengasuhan orang tua terbagi menjadi 3 macam yaitu pengasuhan pemberian pangan, perawatan kebersihan, dan perlindungan kesehatan. Terdapat perbedaan pengasuhan antara orang tua dengan balita stunting dan non stunting dalam pemberian pangan. Orang tua balita stunting kurang memperhatikan kualitas dan kuantitas pangan balita. Perawatan kebersihan menunjukkan kurangnya penerapan PHBS dalam keluarga. Perlindungan kesehatan menunjukkan baiknya kesadaran orang tua dalam pemeriksaan kandungan, posyandu, dan imunisasi. Kesimpulan penelitian yaitu penerapan pengasuhan merupakan hasil konstruksi pengasuhan yang dialami oleh masing-masing orang tua melalui tiga tahap yaitu eksternalisasi, objektivasi, dan internalisasi. Penerapan pengasuhan sangat bergantung pada bagaimana proses konstruksi pengasuhan yang diterima oleh masing-masing orang tua.
Kata Kunci: Pengasuhan Orang Tua, Balita Stunting dan non Stunting, Konstruksi Sosial.
Description
Keywords
Pengasuhan Orang Tua, Balita Stunting dan non Stunting, Konstruksi Sosial