Tindakan Sosial Tradisi Ziarotul Qubur Malam Jumat Kliwon pada Komunitas Pondok Pesantren Modern Al-Aqsha di Cibeusi, Jatinangor.

Abstract

Pondok Pesantren memiliki berbagai macam kegiatan baik dalam bidang akademik maupun non akademik. Seperti hal nya kegiatan yang ditemukan di Pondok Pesantren Modern Al-Aqsha Jatinangor yaitu fenomena tradisi ziarah makam kubur. Tradisi ini dilakukan setiap malam jumat kliwon dan kegiatan ini biasa disebut “Ziarotul Qubur Malam Jumat Kliwon”. Dengan menggunakan Teori Tindakan Sosial oleh Max Weber, penelitian ini bertujuan untuk meneliti motif atau tujuan dari dilakukan nya tradisi tersebut oleh para anggota komunitas. Selain itu juga peneliti hendak menganalisis tradisi ini menggunakan empat tipe tindakan dari Teori Tindakan Sosial yaitu rasionalitas instrumental, rasionalitas nilai, tindakan tradisional dan tindakan afektif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, serta teknik pengumpulan data menggunakan observasi partisipatif, wawancara dan dokumentasi. Hasil temuan dari penelitian ini adalah para anggota komunitas melakukan tindakan sosial tradisi ziarah kubur dengan dorongan empat tipe tindakan yang ada menurut Max Weber. Rasionalitas instrumental ditandai dengan pengetahuan mereka mengenai arti atau makna tradisi ziarah kubur, rasionalitas nilai ditandai dengan nilai sosial dan nilai agama yang ditanamkan di wilayah Ponpes, tindakan tradisional ditandai dengan ajaran tradisi yang telah dilakukan secara turun temurun, serta tindakan afektif yang ditandai dengan perasaan yang dirasakan oleh para anggota komunitas.

Description

Keywords

Pesantren, Tradisi Ziarah Kubur, TindakanSosial

Citation

Collections