Manajemen Nyeri pada Anak Post Laparotomi dengan Masalah Keperawatan Nyeri Akut : Studi Kasus

Abstract

Pendahuluan: Peritonitis merupakan keadaan dimana peritoneum atau selaput serosa yang membatasi antara rongga perut dan organ perut mengalami peradangan. Laparotomi merupakan salah satu tindakan pembedahan yang kerap dilakukan sebagai penatalaksanaan kejadian peritonitis. Masalah keperawatan utama yang muncul pada pasien pasca tindakan laparotomi merupakan nyeri akut. Studi kasus ini memaparkan terkait manajemen nyeri pada anak berusia 8 tahun dengan diagnosa medis Post Laparotomy e.c Peritonitis dan diagnosa keperawatan utama nyeri akut. Metode: Penelitian ini menggunakan metode studi kasus deskriptif dengan pendekatan proses asuhan keperawatan. Metode pengumpulan data secara primer dilakukan dengan pengkajian fisik, observasi dan wawancara, serta secara sekunder melalui rekam medis. Hasil: Intervensi keperawatan yang dilaksanakan berupa manajemen nyeri penatalaksanaan non farmakologi (teknik relaksasi napas dalam) dan farmakologi. Implementasi dilaksanakan selama 4 hari (28-31 Oktober 2022). Hasil evaluasi setelah 4 hari keluhan nyeri menurun, tidur nyenyak, tidak meringis dan nafsu makan dalam proses adaptasi. Kesimpulan: Manajemen nyeri dengan penatalaksanaan teknik relaksasi napas dalam berpengaruh terhadap nyeri pasien anak post operasi laparotomi.

Description

Keywords

Anak, Nyeri, Laparotomi

Citation

Collections