EFEKTIVITAS DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA DALAM UPAYA PENINGKATAN PENDAPATAN ASLI DAERAH DARI SEKTOR RETRIBUSI IZIN TRAYEK DI KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
No Thumbnail Available
Date
2017-09-06
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Retibusi izin trayek adalah retribusi yang dikelola oleh Dinas Perhubungan Komuniksai Dan Informatika Kabupaten Lampung Timur.Retribusi izin trayek salah satu faktor untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah, namun selama tahun 2012-2014 tidak pernah terelisasi. Tahun 2012 hanya 9% tahun 2013 54% dan pada tahun 2014 41,75% ,hal ini menunjukkan bahwa adanya masalah dalam pemungutan retribusi izin trayek Kabupaten Lampung Timur. Dalam penelitian ini menggunakan teori Amitai Etzioni yaitu adaptasi, integrasi,motivas dan produktivitas.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif untuk menganalis efektivitas Dinas Perhubungan komunikasi dan Informatika Kabupaten Lampung Timur dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah melalui retribusi Izin Trayek,data yang terkumpul adalah data skunder dan data primer melalui observasi, dokumentasi serta wawancara mendalam.
Temuan penelitian adalah Dinas Perhubungan Komunikasi Dan Informatika belum efektif dimana dilihat dari 4 dimensi yaitu adapatasi, integrasi, motivasi dan produksi. Dimensi adaptasi belum efektif dimanamasih ada pegawai yang tidak disiplin dan kurangnya pegawai dalam pengelolaan retribusi daerah masih perlunya pembenahan dalam interaksi dengan sesama pegawai. Dimensi Integrasi belum efektifdimana sosialisasi belum maksimal, pemilik kendaraan belum mengetahui prosedur yang benar dan tarif yang sesuai, selain itu koordinasi dengan berbagai pihak juga belum optimal dimana kepolisian dan Dinas Perhubungan Komuniksai Dan Informatikajarang mengadakan operasi bersama dalam pengawasan lalu lintas. Dimensi motivasi belum efektifdimana sarana prasarana belum memadai dan pegawai belum dapat memanfaatkan sarana prasarana yang ada.Dimensiproduktivitas belum efektif dimana Jumlah staf yang kurang, pegawai yang masih mementingkan kepentingan sendiri dan belum jelasnya waktu penyelesaian izin trayek.
Description
Keywords
Efektivitas, Retribusi Izin Trayek, PAD