Analisis Angka Basa Total pada Minyak Lumas Motor Bensin SAE 20W-50 API SL dengan MetodeASTM D2896
No Thumbnail Available
Date
2017-07-10
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
ABSTRAK
Banyaknya jumlah kendaraan bermotor di Indonesia membuat kebutuhan akan minyak lumas pun menjadi meningkat. Hal tersebut dapat dilihat dari banyaknya produk minyak lumas, baik lokal maupun impor yang beredar di pasaran. Banyaknya produk minyak lumas dengan kualitas rendah yang beredar di pasaran tentu saja dapat merugikan konsumen dan produsen. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengujian terhadap kualitas minyak lumas terutama untuk angka basa total yang merupakan salah satu parameter prioritas untuk dilakukan pengawasan sehingga penggunaan minyak lumas yang tidak memenuhi standar yang disyaratkan dapat dihindari. Angka basa total merupakan suatu bilangan netralisasi basa oleh asam yang jumlahnya setara dengan milligram kalium hidroksida yang diperlukan untuk setiap gram per contoh. Analisis ini bertujuan untuk menentukan nilai angka basa total dan pengaruhnya terhadap kualitas minyak lumas motor bensin SAE 20W-50 dengan metode uji ASTM D 2896 berdasarkan SNI 7069.1:2012. Minyak lumas dilarutkan dalam larutan bebas air yang terdiri dari campuran klorobenzena dan asam asetat glasial, kemudian dititrasi dengan larutan asam perklorat menggunakan titrasi potensiometri. Berdasarkan hasil pengujian, didapatkan nilai angka basa total sebesar 2,0695 mgKOH/g. Menurut persyaratan SNI 7069.1:2012 nilai minimum angka basa total minyak lumas adalah 5 mgKOH/g. Hasil pengujian tersebut menunjukkan bahwa angka basa total minyak lumas tidak memenuhi persyaratan SNI 7069.1:2012.
Description
Keywords
Angka basa total, titrasi potensiometri, minyak lumas