KONTRIBUSI KARAKTERISTIK RESISTIVITAS DALAM MEMPERKIRAKAN PARAMETER KONDUKTIVITAS HIDROLIK PADA AKUIFER BEBAS DI ENDAPAN VULKANIK (STUDI KASUS: LERENG UTARA GUNUNG CIREMAI, JAWA BARAT)

Abstract

Parameter hidrolik media berpori seperti porositas (φ) dan konduktivitas hidrolik (K) adalah faktor yang paling penting untuk perencanaan dan pengelolaan eksploitasi air dari akuifer. Dalam penelitian ini, metode geolistrik diterapkan pada akuifer berpori dari kompleks vulkanik untuk mengestimasi porositas dan konduktivitas hidrolik di lereng utara Gunungapi Ciremai menggunakan hukum Archie dan persamaan Kozeny. Untuk tujuan ini, empat jenis data digunakan untuk mengestimasi K dan φ, termasuk profil litologi, tabel air, kualitas air tanah, data uji pemompaan, dan pemeruman listrik vertikal (VES). Berdasarkan hukum Archie dan persamaan Kozeny, diperoleh nilai alpha (a) dan faktor sementasi (m) dimana nilai median α = 1,01 dan m = 1,36 mewakili akifer yang diteliti. Porositas (φ) akuifer bervariasi dari 0,097 hingga 0,187 dengan rata-rata 0,141 dan secara spasial terkait dengan konduktivitas hidrolik (Kestimasi) yang bervariasi dari 4,97 × 10-6 hingga 6,75 × 10-5 m/s setelah penerapan persamaan Kozeny. Konduktivitas hidrolik (Kp) yang dihitung dari uji pemompaan bervariasi dari 9,07 × 10-6 hingga 1,06 × 10-4 m/s dan berkorelasi kuat (r = 0,87). Selanjutnya, hubungan antara resistivitas dan konduktivitas hidrolik dibuat untuk akuifer yang dipelajari untuk memungkinkan estimasi parameter ini dilokasi yang kekurangan data.

Description

Keywords

Konduktivitas Hidrolik, Resistivitas, Akuifer Pori

Citation