FORMULASI GEL KOMBINASI EKSTRAK DAUN SIRSAK (Annona muricata L.) DAN DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava L.) SERTA UJI AKTIVITAS TERHADAP PROPIONIBACTERIUM ACNE SECARA IN VITRO DAN IN VIVO

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formulasi dan uji aktivitas anti jerawat kombinasi gel ekstrak etanol daun sirsak (Annona muricata L.) dan daun jambu biji (Psidium guajava L.) secara in vitro maupun in vivo. Daun sirsak secara tradisional digunakan untuk mengobati jerawat. Penelitian mengenai aktivitas anti jerawat ekstrak daun jambu biji telah dilakukan oleh Qa’dan et al pada tahun 2005. Penelitian yang dilakukan oleh Sousa et al tahun 2010 menyatakan bahwa ekstrak daun sirsak memiliki aktivitas anti inflamasi. Penelitian-penelitian sebelumnya tidak dilakukan formulasi gel dengan kombinasi kedua ekstrak, pengujian sediaan secara in vitro dan pengujian pada hewan secara in vivo. Ekstrak diperoleh dari daun sirsak (Annona muricata L.) dan daun jambu biji (Psidium guajava L.) menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 96 %. Sediaan diformulasi dalam bentuk gel, diuji konsentrasi hambat minimum dan aktivitas antibakteri terhadap Propionibacterium acne dengan menggunakan gel Cindala® sebagai pembanding. Studi in vivo dilakukan menggunakan tikus (Rattus novergicus) galur Wistar sebagai hewan uji dengan pemberian suspensi koloni Propionibacterium acne sebagai penginduksi. Hasil penelitian secara in vitro menunjukkan bahwa gel kombinasi ekstrak daun sirsak dan ekstrak daun jambu biji memiliki aktivitas antibakteri terhadap Propionibacterium acne dengan formulasi gel menggunakan carbomer sebagai basis. Pengujian secara in vivo menunjukkan hasil bahwa gel tersebut memiliki aktivitas antijerawat dan berbeda secara signifikan secara statistik terhadap kontrol negatif.

Description

Keywords

jerawat, ekstrak, gel

Citation

Collections