Model Kinerja dan Keberlanjutan Usaha Kecil Produk Wajit Cililin di Kecamatan Cililin Kabupaten Bandung Barat

Abstract

Penurunan kinerja dan keberlanjutan usaha kecil produk wajit Cililin di Kecamatan Cililin merupakan latar belakang penulisan dalam penelitian ini. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana model kinerja berkelanjutan usaha kecil produk wajit Cililin jika dipengaruhi literasi, inklusi dan pengelolaan keuangan, serta faktor pendukung dan penghambat keberhasilan usaha. Jenis penelitian bersifat eksplanatori sekuensial Mix Method menggunakan alat analisis SEM-PLS. Sampel dikumpulkan menggunakan probability sampling dengan pendekatan teknik sampel acak sederhana (simple random sampling) sebanyak 35 unit usaha kecil produk wajit Cililin untuk dilakukan pengujian serta sampel diambil berdasarkan kriteria tertentu atau purposive sampling untuk menjawab isu penelitian yang diangkat. Setelah dianalisis menggunakan SEM-PLS menunjukkan adanya pengaruh positif signifikan literasi, inklusi dan pengelolaan keuangan terhadap kinerja dan keberlanjutan usaha. Hasil analisis tesebut kemudian dijadikan konsep model kinerja dan keberlanjutan usaha yang dirancang menggunakan teori The House Model yang terdiri dari atap, pilar dan pondasi. Diharapkan model rancangan ini dapat diimplementasikan secara maksimal oleh pelaku usaha kecil produk wajit Cililin untuk meminimalisir terjadinya risiko dan hambatan yang dihadapi. Adapun bagi pemerintah dapat sebagai fungsi regulator menjadi formulasi kebijakan. Lembaga jasa keuangan sebagai fungsi intermediasi dalam pertumbuhan ekonomi dan komunitas Cililin sebagai pendorong dalam penerapan dan pengembangan literasi, inklusi dan pengelolaan keuangan usaha kecil.

Description

Keywords

Model Kinerja Berkelanjutan Usaha Kecil, Wajit Cililin, Literasi

Citation