PENGARUH EKSTRAK RENDAMAN TANAMAN PEPAYA (Carica papaya L) TERHADAP SERANGAN ULAT GRAYAK (Spodoptera litura F) PADA TANAMAN CABAI RAWIT (Capsicum frutescens L)
No Thumbnail Available
Date
2017-08-24
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
PENGARUH EKSTRAK TANAMAN PEPAYA (Carica papaya L.) TERHADAP SERANGAN ULAT GRAYAK (Spodoptera litura F.) PADA TANAMAN CABAI RAWIT (Capsicum frutescens L.)
Oleh
Irsalina Malahati
140410130042
Dibawah Bimbingan :
Rully Budiono, Drs.,MS
Asep Zainal M, S.Si.,MT.
ABSTRAK
Tantangan yang sering dihadapi dalam praktek budidaya tanaman cabai adalah adanya serangan OPT (Organime Pengganggu Tanaman). OPT yang berasosiasi dengan tanaman cabai salah satunya adalah ulat grayak (Spodoptera litura F.). Pengendalian serangan ulat grayak dapat dilakukan dengan menggunakan pestisida alami yang aman bagi manusia dan lingkungan. Tumbuhan pepaya (Carica papaya L.) dapat digunakan sebagai pestisida alami yang aman digunakan untuk mengendalikan serangan ulat grayak pada tanaman cabai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manfaat ekstrak rendaman tanaman pepaya terhadap pengendalian serangan ulat grayak pada bibit tanaman cabai. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental. Penelitian ini disusun dalam Rancangan Acak Kelompok dengan tujuh perlakuan dan masing-masing empat kali pengulangan. Perlakuan ini terdiri dari kontrol (PA0), ekstrak biji (PA1), ekstrak pucuk daun (PA2), ekstrak daun tua (PA3) , ekstrak daun gugur (PA4), ekstrak kulit buah (PA5) , ekstrak tangkai daun (PA6). Masing-masing ekstrak memiliki konsentrasi yang sama yaitu 10%. Parameter yang akan diukur pada penelitian kali ini adalah mortalitas ulat, intensitas kerusakan mutlak, tinggi tanaman dan jumlah daun. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan didapatkan hasil penelitian bahwa ekstrak yang paling berpengaruh terhadap total mortalitas ulat adalah ekstrak daun tua (PA3) konsentrasi 10% dengan nilai mortalitas sebesar 100%. Sedangkan ekstrak yang paling berperanguh terhadap intensitas kerusakan pada tanaman adalah ekstrak daun tua (PA3) dan ekstrak pucuk daun (PA2) konsentrasi 10%, dengan nilai intensitas kerusakan sebesar 50%.
Kata Kunci: cabai, pestisida, pepaya, ulat grayak.
Description
Keywords
cabai, pestisida, pepaya