Korelasi Keanekaragaman Plankton Dengan Faktor Abiotik di Tambak Blok Kesambi, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu

Abstract

Indramayu merupakan kabupaten dengan hasil produksi pertambakan terbesar di Jawa Barat. Kualitas lingkungan dapat mempengaruhi hasil produksi tambak. Plankton berperan sebagai pakan alami yang dapat menunjang kesuburan tambak. Keberadaan plankton pada tambak dipengaruhi oleh faktor biotik dan abiotik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui korelasi keanekaragaman plankton dengan faktor abiotik dan struktur komunitas plankton pada Tambak Blok Kesambi, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu. Metode yang digunakan dalam penentuan titik penelitian adalah purposive sampling. Sampel plankton diambil dengan menyaring 30 liter air tambak menggunakan jaring plankton. Analisis data yang dilakukan meliputi analisis korelasi keanekaragaman plankton dengan faktor abiotik menggunakan Canonical Correspondence Analysis (CCA) sedangkan analisis struktur komunitas dilakukan dengan menghitung kelimpahan, indeks keanekaragaman Shannon-Wiener, Indeks kemerataan Pielou, Indeks keanekaragaman Simpson dan Indeks Simpson. Hasil penelitian menunjukkan Tambak Blok Kesambi yang dekat pemukiman memiliki kekayaan dan kelimpahan plankton lebih tinggi jika dibandingkan dengan Tambak Blok Kesambi dekat laut. Pertambakan yang ada di Blok Kesambi memiliki keanekaragaman sedang, kemerataan cukup merata, dan dominansi rendah. Keberadaan fitoplankton pada Tambak Blok Kesambi yang dekat dengan laut dipengaruh oleh nitrat, fosfat, dan padatan tersuspensi. Pada Tambak Blok Kesambi dekat dengan pemukiman, keberadaan fitoplankton dipengaruhi oleh salinitas dan padatan tersuspensi.

Description

Keywords

Faktor Abiotik, Korelasi, Plankton

Citation

Collections