ASOSIASI FASIES DAN PENENTUAN LINGKUNGAN PENGENDAPAN PADA FORMASI CINAMBO, DI SEBAGIAN LINTASAN SUNGAI CILUTUNG, KECAMATAN JATINUNGGAL, KABUPATEN SUMEDANG,DESA CIMANINTIN, PROVINSI JAWA BARAT
No Thumbnail Available
Date
2019-10-18
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Sungai Cilutung merupakan daerah yang sangat baik untuk dilakukan studi
Sedimentologi karena singkapan yang menerus dan tergolong cukup segar. Secara
geografis, daerah penelitian termasuk kedalam Lembar Arjawinangun (1309-112)
skala 1:25.000 dari Lembar Peta Rupa Bumi Digital Indonesia terbitan Badan
Informasi Geologi. Daerah penelitian termasuk kedalam zona Bogor berdasarkan
fisiografi Van Bemmelen (1949). Stratigrafi regional daerah penelitian tersusun
atas Formasi Cinambo yang diperkirakan berumur Miosen Tengah (N9-14).
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data lapangan,
meliputi observasi singkapan berupa pengambilan data singkapan dan pembuatan
profil log litologi dari metode Measured Section, hingga melakukan analisis fasies
serta penentuan lingkungan pengendapan. Lintasan daerah penelitian memiliki
panjang sekitar 340 meter, dengan litologi penyusun berupa batupasir.
Batulempung, Slump, Debrite dan batuan beku intrusi. Setelah dilakukan analisis,
dari litologi penyusun tersebut didapat 11 litofasies berdasarkan Pickering (2016),
kemudian dari litofasies tersebut didapatkan 6 asosiasi fasies dari hasil integrasi
dengan data log MS. Setelah dilakukan analisis asosiasi fasies tersebut
diperkirakan terjadi 22 kali perubahan lingkungan pengendapan, yang dipengaruhi
oleh proses retrogradasi dan progradasi dan terbentuk pada lingkungan fan di
laut dalam.
Description
Keywords
Kata Kunci : Asosiasi Fasies, Litofasies, Lingkungan Pengendapan