Efektivitas Penggunaan Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation Terhadap Nyeri, Pembengkakan, Trismus Dan Kadar Alfa Amilase Saliva Pasca Pembedahan Gigi Molar Ketiga Mandibula

dc.contributor.advisorEndang Sjamsudin
dc.contributor.advisorAbel Tasman Yuza
dc.contributor.authorSYARIFAH NOVA AMIZA ZAM
dc.date.accessioned2024-05-22T08:15:11Z
dc.date.available2024-05-22T08:15:11Z
dc.date.issued2021-10-08
dc.description.abstractPendahuluan: Pembedahan gigi molar ketiga merupakan tindakan yang memiliki beberapa resiko medis pasca tindakan, diantaranya adalah rasa nyeri, pembengkakan, sulit mengunyah dan trismus. TENS bekerja pada serabut saraf aferen untuk memblokir transmisi saraf, atau merangsang pelepasan opioid oleh sistem saraf pusat. Mekanisme tersebut menyebabkan TENS dapat mengurangi rasa nyeri. Tujuan: Menganalisis efekvifitas penggunaan TENS dalam mengurangi rasa nyeri, pembengkakan wajah, trismus, dan menganalisis kadar alfa amilase saliva pasca pembedahan gigi molar ketiga mandibula. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental kuasi dengan metode uji acak terkontrol sejumlah 30 sampel yang terbagi dalam 2 kelompok; kelompok kontrol dan kelompok dengan penggunaan TENS. TENS diaplikasikan selama 20 menit pada 1 jam pre tindakan, 1 jam pasca tindakan, pasca pengamatan 24 jam dan 7 hari. Pengamatan terhadap nyeri, pembengkakan wajah, trismus dan analisa kadar alfa amilase saliva dilakukan sebanyak 4 kali persampel, yaitu pretindakan (T0), 1 jam setelah (T1), 24 jam setelah (T2) dan 7 hari setelah tindakan (T3). Analisis data menggunakan uji independent sample t-test untuk membandingkan kedua kelompok pada data yang terdistribusi normal. Hasil: Hasil uji independent sample t-test TENS terhadap kontrol menunjukkan p-value pada nrs T1:T2:T3 sebesar 0,123: 0,476: 0,687 > 0,05, yang berarti tidak ada perbedaan nyeri pasca pembedahan, uji terhadap pembengkakan wajah dimana T1:T2:T3 sebesar 0,981: 0,879: 0,439 > 0,05, trismus T1:T2:T3 sebesar 0,690: 0,360: 0,848 > 0,05, dan pada uji kadar alfa amilase saliva T1:T2:T3 menunjukkan p-value 0,371: 0,111: 0,487 > 0,05. Hasil tersebut menunjukkan bahwa penggunaan TENS tidak dapat menurunkan rasa nyeri inflamasi, tidak dapat mengurangi pembengkakan wajah ataupun trismus, dan tidak dapat menurunkan kadar alfa amilase saliva pasca pembedahan. Simpulan: Penggunaan TENS tidak menunjukkan perbedaan dalam mengurangi reaksi inflamasi seperti nyeri, pembengkakan wajah, trismus maupun kadar alfa amilase saliva pada pasien usia dewasa muda dengan tindakan pembedahan gigi molar ketiga.
dc.identifier.urihttps://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/160121170006
dc.subjectTranscutaneus Electrical Nerve Stimulation (TENS)
dc.subjectPembedahan gigi molar ketiga
dc.subjectNyeri inflamasi
dc.titleEfektivitas Penggunaan Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation Terhadap Nyeri, Pembengkakan, Trismus Dan Kadar Alfa Amilase Saliva Pasca Pembedahan Gigi Molar Ketiga Mandibula

Files

Original bundle
Now showing 1 - 5 of 12
No Thumbnail Available
Name:
SPESIALIS-2021-160121170006-Cover.pdf
Size:
183.42 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
SPESIALIS-2021-160121170006-Abstrak.pdf
Size:
187.45 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
SPESIALIS-2021-160121170006-DaftarIsi.pdf
Size:
408.48 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
SPESIALIS-2021-160121170006-Bab1.pdf
Size:
26.8 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
SPESIALIS-2021-160121170006-Bab2.pdf
Size:
950.68 KB
Format:
Adobe Portable Document Format