SINTESIS DAN KARAKTERISASI SENYAWA KOMPLEKSINTESIS SENYAWA KOMPLEKS NON-RADIOAKTIF LANTANUM (III) 3,3-BENZILIDENA BIS [4-HIDROKSIKUMARIN]

No Thumbnail Available

Date

2009

Journal Title

Journal ISSN

Volume Title

Publisher

Abstract

Perkembangan penelitian mengenai senyawa kompleks yang digunakan untuk radioterapi saat ini cukup pesat. Salah satunya yaitu senyawa kompleks antara logam golongan lantanida dengan ligan turunan kumarin (3,3 -benzilidena bis [4-hidroksikumarin]). Senyawa tersebut mempunyai aktivitas sebagai antikanker. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan sintesis dan karakterisasi senyawa kompleks lantanum (III) - 3,3-benzilidena bis [4-hidroksikumarin]. Metode sintesis senyawa kompleks didasarkan pada reaksi antara logam dan ligan dengan perbandingan molar 1:2 pada suhu 25°C selama satu jam. Endapan yang didapat lalu dikarakterisasi dengan uji titik leleh, kelarutan, momen magnet, dan metode spektroskopi (UV-Vis, FTIR, 1H-NMR, 13C-NMR). Dari hasil penelitian didapatkan senyawa kompleks memiliki titik leleh sebesar 240°C yang larut dalam pelarut organik, mempunyai nilai momen magnet sebesar 9,26 BM. Hasil spektrofotometer UV-Vis didapat puncak pada panjang gelombang 350 nm, identifikasi gugus fungsi dengan spektrofotometer FTIR didapat adanya ikatan antara logam lantanum dengan atom oksigen dari ligan pada bilangan gelombang 476,42 cm-1, hasil spektrofotometer 1 H-NMR tidak munculnya pergeseran kimia untuk gugus hidroksil (OH), dan hasil spektrofotometer 13C-NMR tidak munculnya pergeseran kimia untuk gugus COH. Berdasarkan data keseluruhan dapat disimpulkan bahwa senyawa kompleks lantanum (III) – 3,3-benzilidena bis [4-hidroksikumarin] nonradioaktif telah berhasil disintesis dan dikarakterisasi.

Description

Keywords

Senyawa kompleks, radioterapi, lantanum

Citation

Collections