PENGALAMAN KELUARGA DALAM MERAWAT LANSIA YANG MENGALAMI ALZHEIMER DI KOTA BANDUNG

Abstract

ABSTRAK Pengalaman merawat lansia yang mengalami Alzheimer merupakan sebuah pengalaman yang menarik dengan segala dinamika yang dihadapinya. Anggota keluarga yang merawat langsung lansia dengan Alzheimer dapat mengalami masalah fisik maupun psikologis, oleh karena itu dibutuhkan pengetahuan dan keterampilan yang memadai untuk dapat merawat lansia dengan optimal tanpa mengabaikan kebutuhan anggota keluarga itu sendiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran yang mendalam mengenai pengalaman keluarga selama merawat lansia yang mengalami Alzheimer. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Wawancara mendalam dilakukan terhadap 6 partisipan, yaitu anak atau pasangan yang merawat langsung lansia dengan Alzheimer. Penentuan partisipan menggunakan teknik purposif dan snowball sampling. Analisis data menggunakan pendekatan Colaizi. Hasil penelitian diperoleh 5 tema besar yaitu 1) perubahan perilaku lansia dan dampaknya terhadap keluarga, dengan sub tema perubahan perilaku lansia, dampak terhadap keluarga berupa gangguan tidur, kelelahan, perasaan ambigu dalam menghadapi perubahan pada lansia, ancaman konflik dalam keluarga dan perubahan peran; 2) keluarga memiliki kemampuan yang terbatas dalam merawat lansia, dengan sub tema pemahaman yang terbatas mengenai penyakit dan tidak ada perawatan khusus yang dilakukan; 3) keluarga merasa khawatir terhadap perawatan lanjutan; 4) menemukan cara merawat anggota keluarga yang mengalami Alzheimer, dengan sub tema meningkatkan keyakinan spiritual, menambah informasi, mengupayakan dukungan keluarga dan menerima keadaan; 5) makna merawat sebagai bentuk tanggungjawab sosial dan agama. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan untuk meningkatkan pelayanan keperawatan komunitas melalui penyuluhan dan kunjungan rumah, baik pada kelompok lansia yang mengalami sakit maupun pada keluarga yang merawatnya, juga melakukan deteksi dini dengan menggunakan MMSE (Mini Mental State Examination) dan melakukan terapi kognitif untuk pencegahan demensia.

Description

Keywords

Alzheimer, Lansia, Merawat

Citation