Transmigrasi di Lampung 1932-1950: Dinamika Interaksi Sosial Transmigran Suku Jawa dengan Penduduk Pribumi Lampung di Kota Metro
No Thumbnail Available
Date
2016-08-02
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
ABSTRAK
Skripsi ini berjudul “Transmigrasi di Lampung 1932-1950: Dinamika Interaksi Sosial Transmigran Suku Jawa dengan Penduduk Pribumi Lampung di Kota Metro”. Pembahasannya terfokus kepada latar belakang kedatangan orang Jawa di Kota Metro serta dinamika interaksi sosial antara transmigran suku Jawa dengan penduduk pribumi Lampung di Kota Metro.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah yang meliputi empat tahapan kerja. Tahapan tersebut adalah heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Selain itu dalam penelitian ini juga menggunakan metode pendekatan sosiologi sehingga menggunakan beberapa konsep, seperti konsep kolonisasi, konsep proses sosial, konsep interaksi sosial, dan konsep dinamika.
Hasil penelitian ini adalah bahwa kedatangan orang Jawa ke Kota Metro dilatar belakangi oleh telah penuhnya kolonisasi di Gedong Tataan dan juga untuk membuka lahan di daerah Metro (Sukadana) tahun 1932. Jumlah kolonis Jawa yang datang ke Metro terus mengalami peningkatan setiap tahunnya membuat kolonisasi Metro terlihat lebih maju dibandingkan kolonisasi Gedong Tataan yang merupakan daerah kolonisasi pertama di Lampung. Keberadaan masyarakat transmigran Jawa dan penduduk pribumi Lampung di Kota Metro membuat mereka harus melangsungkan proses sosial. Proses sosial yang terjadi di kota Metro lebih mengarah ke proses sosial yang bersifat asosiatif.
Description
Keywords
Transmigrasi, Kolonisasi, Sukadana