DESKRIPSI PULPITIS IREVERSIBEL BERDASARKAN HISTOGRAM RADIOGRAFI DIGITAL PERIAPIKAL DAN HISTOPATOLOGIS PULPA
No Thumbnail Available
Date
2014-01-21
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
ABSTRAK
Pulpitis ireversibel merupakan penyakit pulpa yang seringkali merupakan proses lanjutan dari karies gigi akibat bakteri yang berpenetrasi melalui tubuli dentin dan menimbulkan peradangan pulpa. Gambaran radiograf pulpa adalah radiolusen, yang pada radiograf periapikal konvensional secara visual sulit dibedakan derajat keabuannya, namun pada citra digital, derajat keabuan pada foto dapat diinterpretasikan dan dinilai oleh komputer, sehingga kita bisa memperoleh suatu niai kuntitatif. Tujuan penelitian ini adalah memberikan deskripsi dari derajat keabuan pulpitis ireversibel yang dianalisa oleh matlab berdasarkan histogram radiografi periapikal dan memberikan deskripsi histopatologis pulpa yang mengalami pulpitis ireversibel.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif sederhana. Sampel diambil dari radiograf periapikal konvensional yang dikonversi menjadi citra digital dari gigi pulpitis ireversibel yang masih memiliki pulpa dan dari gigi yang pulpanya sudah diambil.
Hasil penelitian yang dilakukan adalah gigi pulpitis ireversibel dengan pulpa memiliki nilai rerata intensitas dan nilai maksimum derajat keabuan di bawah skala 0,5 dan 0,25 kurang radiolusen dibanding gigi pulpitis tanpa pulpa (lebih mendekati nol untuk gigi pulpitis tanpa pulpa). Trend kurva variansi dari histogram gigi pulpitis dengan pulpa cenderung melebar, berarti terjadi ketidak homogenan area pada pulpa. Pemeriksaan histopatologis menunjukkan adanya infiltrasi sel radang limfosit, proliferasi vaskuler dan peningkatan eosinofil pada gigi pulpitis ireversibel.
Simpulan yang diambil dari penelitian ini, deskripsi pulpitis ireversibel berdasarkan histogram radiografi menunjukkan gambaran nilai ke arah lebih radiolusen atau mendekati nol, dengan nilai pulpitis ireversibel berada pada skala 67 – 149, dengan trend kurva derajat keabuan lebih tidak homogen, diasumsi karena adanya variasi sel pada pulpa akibat infiltrasi sel radang. Deskripsi pulpitis ireversibel berdasarkan histopatologis, adanya infiltrasi sel radang limfosit pada pulpa, proliferasi vaskuler dan vasodilatasi serta peningkatan jumlah eosinofil, yang ragam selnya berbeda dari pulpa normal.
Description
Keywords
pulpitis ireversibel, derajat keabuan, histogram