EVALUASI INVASIVENESS, WEEDINESS SERTA UNINTENDED EFFECT TERHADAP POPULASI BAKTERI DAN JAMUR PADA PERTANAMAN TOMAT TRANSGENIK MIRACULIN KULTIVAR MONEYMAKER

ABDUL QUDDUS BACHRUDDIN MULYANA

EVALUASI INVASIVENESS, WEEDINESS SERTA UNINTENDED EFFECT TERHADAP POPULASI BAKTERI DAN JAMUR PADA PERTANAMAN TOMAT TRANSGENIK MIRACULIN KULTIVAR MONEYMAKER

dc.contributor.advisor	Tidak ada Data Dosen
dc.contributor.advisor	Tidak ada Data Dosen
dc.contributor.author	ABDUL QUDDUS BACHRUDDIN MULYANA
dc.date.accessioned	2024-05-17T02:06:28Z
dc.date.available	2024-05-17T02:06:28Z
dc.date.issued	2015-08-07
dc.description.abstract	Abdul Quddus BM. Evaluasi Invasiveness, Weediness serta Unintended Effect Terhadap Populasi Bakteri dan Jamur Pada Pertanaman Tomat Transgenik Miraculin Kultivar Moneymaker. 2015. Dibimbing oleh Nono Carsono dan Neni Rostini. Tomat transgenik yang memiliki gen miraculin merupakan salah satu produk yang dapat dijadikan sebagai pangan alternatif berkalori rendah yang berupa pemanis buatan. Semua pengujian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui potensi keamanan lingkungan tanaman tomat transgenik miraculin. Tahapan penelitian yang dilakukan adalah pengujian karakter invasiveness, pengujian karakter agronomis melalui weediness, dan pengujian unintended effect terhadap bakteri dan jamur. Karakter invasiveness dilihat dari nilai aggressiveness dan biomassa yang didapatkan dari pengujian, karakter weediness didapatkan dari nilai-nilai karakter agronomis, sedangkan karakter unintended effect didapatkan dari hasil pengujian pada populasi bakteri dan jamur. Pengujian karakter invasiveness dan weediness dilakukan di dalam rumah kaca di Fasilitas Uji Terbatas, BB Biogen. Metode penelitian merupakan modifikasi dari metode invasiveness tanaman canola. Percobaan ditata dalam Rancangan Acak Kelompok, dengan 5 perlakuan (dua perlakuan solokultur dan tiga perlakuan campuran) dan diulang 4 kali. Variasi komposisi benih yang digunakan yaitu 0:100 dan 100:0 (solokultur); 25:75; 50:50; dan 75:25 (polikultur), masing-masing perlakuan dengan empat ulangan. Pengujian karakter agronomis dilakukan melalui RAK dengan dua genotipe, dengan 4 ulangan, masing-masing ulangan terdiri dari 10 tanaman Transgenik (T) dan 10 tanaman Non-Transgenik (NT), dilakukan dengan cara membandingkan penampilan agronomis tanaman T dan NT. Metode yang digunakan untuk pengujian unintended effect terhadap populasi bakteri dan jamur adalah penghitungan jumlah populasi dengan metode Total Plate Count (TPC). Bakteri dan jamur yang diamati berasal dari sampel tanah zona rhizosfer tanaman. Hasil percobaan menunjukkan nilai karakter invasiveness mempunyai nilai yang tidak signifikan dengan tanaman kontrolnya, begitu juga dengan nilai karakter weediness dan nilai unintended effect pada populasi bakteri dan jamur, juga menunjukkan nilai yang tidak signifikan dengan tanaman kontrolnya. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tanaman tomat transgenik miraculin cv.Moneymaker mempunyai kesepadanan substansi karakter invasiveness serta weediness, dan tidak mempunyai dampak terhadap pertumbuhan populasi bakteri dan jamur di sekitar pertanaman nya, jika dibandingkan dengan kontrolnya, yaitu tanaman tomat non-transgenik cv.Moneymaker. Kata kunci : Keamanan Lingkungan, Invasiveness, Weediness, Tomat, Miraculin, Transgenik.
dc.identifier.uri	https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/150320110006
dc.subject	Keamanan Lingkungan
dc.subject	Invasiveness
dc.subject	Weediness
dc.title	EVALUASI INVASIVENESS, WEEDINESS SERTA UNINTENDED EFFECT TERHADAP POPULASI BAKTERI DAN JAMUR PADA PERTANAMAN TOMAT TRANSGENIK MIRACULIN KULTIVAR MONEYMAKER