Kesenjangan Pada Autobiografi Clifford Geertz dan Niels Mulder

AJENG C SEKAR MELATI

Kesenjangan Pada Autobiografi Clifford Geertz dan Niels Mulder

dc.contributor.advisor	Tidak ada Data Dosen
dc.contributor.advisor	Tidak ada Data Dosen
dc.contributor.author	AJENG C SEKAR MELATI
dc.date.accessioned	2024-06-14T07:44:31Z
dc.date.available	2024-06-14T07:44:31Z
dc.date.issued	2013-10-25
dc.description.abstract	Autobiografi Clifford Geertz yang berjudul After The Fact; Two Countries, Four Decades, One Anthropologist dan Niels Mulder yang berjudul Doing Java; An Anthropological Detective Story menunjukkan kesenjangan. Kesenjangan tersebut terlihat dalam penggunaan pronomina, narasi mengenai perbedaan Diri dengan Liyan, dan perbedaan di dalam Diri sendiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk menunjukkan bagaimana deskripsi mengenai perbedaan yang dilakukan subyek autobiografi, dapat menunjukkan identitas subyek autobiografi tersebut yang menunjukkan kesenjangan. Pendekatan yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah Pakta Autobiografi yang diajukan oleh Philippe Lejeune untuk mengenali subyek autobiografi, dan metode Kronotopi yang diajukan Betty Bergland untuk menganalisis autobiografi, serta teori tentang pandangan yang diajukan Melani Budianta. Dengan Pakta Autobiografi dan metode Analisa Kronotopi, subyek autobiografi dapat dikenali. Kemudian dengan menyandingkannya dengan teori mengenai pandangan, perbedaan-perbedaan yang dideskripsi oleh Diri akan mengungkap kesenjangan yang ada dalam Diri.
dc.identifier.uri	https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/180410060152
dc.subject	Pakta Autobiografis
dc.subject	Antropolog
dc.subject	Jawa
dc.title	Kesenjangan Pada Autobiografi Clifford Geertz dan Niels Mulder