EVALUASI HASIL TETAS TELUR ITIK RAMBON, ITIK CIHATEUP DAN ITIK PAJAJARAN ASAL VILLAGE BREEDING CENTER

Abstract

Penelitian tentang evaluasi hasil tetas telur itik Rambon, itik Cihateup dan itik Pajajaran asal Village Breeding Center telah dilaksanakan di Peternak Penetas, Kampung Rajadesa Desa Cipaku Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung mulai tanggal 29 November sampai dengan 29 Desember 2012, bertujuan untuk mengetahui bobot telur, fertilitas, kematian embrio, daya tetas dan bobot DOD. Percobaan menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Terdapat tiga jenis perlakuan semu (P1= itik Rambon, P2=itik Cihateup, P3 =itik Pajajaran) dengan sepuluh kali ulangan. Data yang diperoleh dianalisis ragam yang dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa itik Pajajaran memiliki bobot telur tetas tertinggi (66,56 g) dibandingkan dengan itik Cihateup (65,57 g) dan itik Rambon (65,47 g). Daya tetas yang dihasilkan oleh telur tetas itik Rambon lebih tinggi (77,7%) dibandingkan dengan telur tetas itik Pajajaran (73,5%) dan itik Cihateup (64,6%). Tidak terdapat perbedaan fertilitas dan bobot DOD pada semua jenis itik.

Description

Keywords

Itik lokal, performa tetas, village breeding center

Citation

Collections