Komunikasi Risiko Kesehatan Pada Penolakan Vaksin Covid-19 (Studi Kasus Komunikasi Risiko Kesehatan Pada Penolakan Masyarakat Terhadap Vaksin Covid-19 di Kota Bandung)

dc.contributor.advisorJenny Ratna Suminar
dc.contributor.advisorDian Wardiana Sjuchro
dc.contributor.authorANDIKA VINIANTO ADIPUTRA
dc.date.accessioned2024-05-17T04:30:44Z
dc.date.available2024-05-17T04:30:44Z
dc.date.issued2023-12-19
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis penolakan masyarakat kota Bandung dalam penggunaan vaksin Covid-19, menganalisis aspek yang membentuk persepsi risiko dan toleransi risiko masyarakat Kota Bandung terhadap vaksin Covid-19, serta menganalisis penerapan komunikasi risiko Satgas Covid-19 Kota Bandung dalam mengantisipasi penolakan masyarakat terhadap vaksin Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan paradigma konstruktivis, dan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian yaitu masyarakat penolak vaksin dan Satgas Covid-19 kota Bandung. Narasumber penelitian ditentukan menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data primer dilakukan dengan wawancara mendalam secara offline dan online (zoom meeting), sedangkan data sekunder diperoleh melalui studi dokumentasi, studi literatur serta dari data pendukung lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat ketimpangan persepsi antara pemerintah daerah dan masyarakat terkait beberapa faktor yang menjadi alasan masyarakat menolak vaksin. Persepsi risiko terbentuk oleh aspek sikap, pengetahuan, kepercayaan, pengalaman pribadi, dan kesehatan, sedangkan toleransi risko terbentuk oleh aspek subjektif dan sosial ekonomi. Penerapan komunikasi risko terbagi menjadi dua tahapan, yaitu proses perencanaan dan implementasi. Perencaaan komunikasi risiko dilakukan dengan pelibatan stakeholder dalam penilaian risiko penggunaan vaksin, mengidentifikasi masyarakat penolak vaksin, kolaborasi dengan stakeholder dalam penyusunan pesan risiko, serta pengembangan pesan kunci terkait informasi vaksin. Implementasi komunikasi risiko dilakukan secara kolaboratif dengan stakeholder, dengan menggunakan saluran komunikasi langsung dan pemanfaatan media serta perancangan pesan yang tepat, sesuai dengan target khalayak yang dituju. Kata Kunci: komunikasi risiko kesehatan, satgas covid-19, penolakan vaksin covid-19, program vaksinasi kota Bandung, persepsi risiko
dc.identifier.urihttps://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/210130190034
dc.subjectkomunikasi risiko kesehatan
dc.subjectsatgas covid-19
dc.subjectpenolakan vaksin covid-19
dc.titleKomunikasi Risiko Kesehatan Pada Penolakan Vaksin Covid-19 (Studi Kasus Komunikasi Risiko Kesehatan Pada Penolakan Masyarakat Terhadap Vaksin Covid-19 di Kota Bandung)

Files

Original bundle
Now showing 1 - 5 of 13
No Thumbnail Available
Name:
S3-2023-210130190034-Cover.pdf
Size:
66.66 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S3-2023-210130190034-Abstrak.pdf
Size:
35 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S3-2023-210130190034-DaftarIsi.pdf
Size:
126.53 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S3-2023-210130190034-Bab1.pdf
Size:
237.69 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S3-2023-210130190034-Bab2.pdf
Size:
643.44 KB
Format:
Adobe Portable Document Format