PENGARUH PEMBERIAN TEPUNG DAUN KELOR (Moringa Oleifera) DALAM RANSUM TERHADAP PRODUKSI KARKAS KELINCI LOKAL

Abstract

Penelitian dengan judul Pengaruh Pemberian Tepung Daun Kelor (Moringa Oleifera) Dalam Ransum Terhadap Produksi Karkas Kelinci Lokal bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung daun kelor terhadap produksi karkas kelinci lokal. Penelitian ini dilakasanakan pada 7 April 2021 – 7 Juni 2021 di Kandang Kelinci Laboratorium Produksi Ternak Potong Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran, Jatinangor, Sumedang. Objek penelitian berupa kelinci lepas sapih sebanyak 20 ekor dengan berat rata – rata 514 ± 43,54 gram dengan koefisian variasi 8,46% ditempatkan dikandang individu. Kelinci diberikan 4 perlakuan yaitu R0 (Ransum yang mengandung 10% tepung daun kelor), R1 (Ransum yang mengandung 15% tepung daun kelor), R2 (Ransum yang mengandung 20% tepung daun kelor), dan R3 (Ransum yang mengandung 25% tepung daun kelor). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan pengulangan sebanyak 5 kali. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian tepung daun kelor (Moringa oleifera) dalam ransum tidak memberi efek terhadap bobot potong, bobot karkas dan persentase karkas kelinci lokal. Pemberian tepung daun kelor (Moringa oleifera) dalam ransum sampai tingkat 25% tidak memberikan efek terhadap bobot potong, bobot karkas dan persentase karkas kelinci lokal.

Description

Keywords

Tepung Daun Kelor, Kelinci, Karkas

Citation

Collections