GAMBARAN GEJALA COMPUTER VISION SYNDROME PADA MAHASISWA S1 KEPERAWATAN DI MASA PANDEMI COVID-19

Abstract

Penggunaan digital screen pada masa pandemi Covid-19 semakin meningkat. Jika tidak dapat dikontrol dapat terjadi computer vision syndrome yaitu kumpulan gejala yang berkaitan dengan permasalahan mata dan gangguan fungsional lainnya. Gejala tersebut disebabkan oleh upaya mata yang terus menerus melakukan refocus dan berdampak terhadap penurunan produktifitas belajar mahasiswa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran gejala computer vision syndrome pada mahasiswa Keperawatan S1 di masa pandemi Covid-19. Metode penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif terhadap Mahasiswa S1 Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran (N=604). Terdiri dari angkatan 2018, 2019, dan 2020. Teknik sampling yang digunakan yaitu total sampling dengan response rate 53,6% (n=324). ). Instrumen yang digunakan yaitu terdiri dari 18 gejala yang diambil dari konsep computer vision syndrome yang dikembangkan oleh Suci Febrianti dan Teuku Samsul Bahri yang sudah valid dan reliabel serta dibagikan secara online. Seluruh data disajikan dengan analisis univariat dan distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukan gejala yang paling banyak terjadi pada mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran yaitu mata lelah 299 Mahasiswa (90,4%), nyeri punggung 244 Mahasiswa (75,3%) serta mata terasa berat 236 Mahasiswa (72,8%). Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu Mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran memiliki gejala terkait pada mata ataupun gejala selain mata karena penggunaaan durasi digital screen cukup tinggi. Sehingga diharapkan adanya pendidikan kesehatan terkait pencegahan gejala computer vision syndrome.

Description

Keywords

Computer Vision Syndrome, Keperawatan, Mahasiswa

Citation

Collections