AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia mangostana) DAN KOMBINASINYA DENGAN DOKSISIKLIN TERHADAP Vibrio cholera

Abstract

Kulit buah manggis mengandung senyawa flavonoid, saponin, tannin, dan xantone yang memiliki aktivitas sebagai antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri dari ekstrak etanol kulit buah manggis terhadap bakteri Vibrio cholerae dan mengetahui aktivitas antibakteri kombinasi ekstrak etanol kulit buah manggis dengan doksisiklin. Uji antibakteri dilakukan dengan metode difusi kertas cakram. Uji aktivitas kombinasi ekstrak dengan doksisiklin dilakukan dengan membandingkan aktivitas antibakteri doksisiklin dan aktivitas ekstrak yang ditambahkan doksisiklin. Diameter zona hambat dianalisis probit untuk mendapatkan nilai IC50 dari ekstrak. Diameter zona hambat ekstrak etanol kulit buah manggis dan kombinasi ekstrak dengan doksisiklin dianalisis secara deskriptif, yang dilanjutkan dengan Paired T Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak dapat menghambat pertumbuhan bakteri dengan nilai IC50 rata – rata ekstrak sebesar 406,2 ppm. Kombinasi ekstrak dan doksisiklin dapat meningkatkan aktivitas antibakteri doksisiklin terhadap bakteri Vibrio cholerae berdasarkan besar zona hambatnya.

Description

Keywords

Vibrio cholerae, Garcinia mangostana, antibakteri

Citation

Collections