Eksistens Perbatasan dalam Roman

Abstract

Tujuan dari penulisan skripsi yang berjudul Eksistensi Perbatasan dalam Roman Am kurzeren Ende der Sonnenalle ini adalah memaparkan bagaimana eksistensi perbatasan tergambar dalam roman, dengan Tembok Berlin sebagai simbolnya. Dalam skripsi ini akan dipaparkan hal apa saja yang menjadi penanda perbatasan dan analisis mengenai dampak eksistensi Tembok Berlin terhadap kehidupan masyarakat yang tinggal di area perbatasan. Dalam kajian sastra ini digunakan dua metode yaitu metode sosiologi sastra dan metode psikologi sastra. Metode sosiologi sastra digunakan untuk menggambarkan wilayah perbatasan secara geografis dan memaparkan sejarah pembentukan Tembok Berlin. Sedangkan metode psikologi sastra digunakan untuk menjelaskan pengaruh eksistensi Tembok Berlin terhadap kehidupan masyarakat yang tinggal di area perbatasan.

Description

Keywords

Perbatasan, Tembok Berlin, Area Perbatasan

Citation