EFEKTIVITAS GEL EKSTRAK KULIT MANGGIS (Garcinia Mangostana L.) TERHADAP KADAR MMP-8 PADA PENDERITA PERIODONTITIS KRONIS SETELAH SKELING DAN ROOT PLANING

Abstract

Periodontitis kronis merupakan inflamasi jaringan periodontal akibat akumulasi dari bakteri dalam plak yang menyebabkan terjadinya kehilangan perlekatan dan kehilangan tulang secara progresif. Skeling dan root planing menjadi terapi inisial periodontitis dan seringkali dibutuhkan terapi tambahan untuk meningkatkan perbaikan dari respon inflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gel ekstrak kulit manggis terhadap kadar MMP-8 dalam cairan sulkus gingiva pada periodontitis kronis setelah skeling dan root planing. Bahan dan Metode : Jenis penelitian ini adalah non randomized controlled trial dengan single blind serta pre and post controlled design, sampel sebanyak 32 orang penderita periodontitis kronis yang terbagi dalam kelompok uji yang mendapat perawatan skeling, root planing, dan aplikasi gel ekstrak kulit manggis dan kelompok kontrol yang hanya diberikan perawatan skeling dan root planing. Pengukuran kadar MMP-8 cairan sulkus gingiva dilakukan sebelum dan sesudah skeling root planing pada hari ke 15. Analisis data dengan uji Mann-Whitney dengan nilai p0,05) selisih rata-rata kadar MMP-8 sebelum dan sesudah skeling root planing antara kelompok uji dan kelompok kontrol. Kesimpulan : Aplikasi gel ekstrak kulit manggis setelah perawatan skeling dan root planing pada pasien periodontitis kronis tidak berpengaruh terhadap penurunan kadar MMP-8 namun terjadi penurunan kadar MMP-8 yang lebih besar pada kelompok yang diberikan gel.

Description

Keywords

Peridontitis kronis, Gel ekstrak kulit manggis, Kadar MMP-8

Citation