MOBILITAS SIRKULER PEKERJA PEREMPUAN INDONESIA KE SINGAPURA DAN MALAYSIA (Studi tentang Jaringan sosial Pekerja perempuan)
thumbnail.default.placeholder
Date
2023-10-02
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Kegiatan mobilitas pekerja perempuan dari Kepulauan Riau menjadi fokus utama dalam penelitian ini karena rentan terhadap kegiatan migrasi nonprosedural. Jarak yang dekat dan fasilitas yang tersedia membuat pilihan melakukan mobilitas nonprosedural menjadi salah satu pilihan utama. Kegiatan mobilitas sirkuler banyak dilakukan oleh perempuan karena banyaknya permintaan untuk mengisi pekerjaan di sektor domestik seperti sebagai asisten tangga, katering serta tukang urut dan berdagang peralatan kosmetik. Kegiatan mobilitas sirkuler ini tidak terlepas dari adanya jaringan sosial yang terbangun oleh pekerja perempuan dari Kepulauan Riau. Salah satu konsep jaringan sosial yang diungkap oleh Mitchell (1969:1-2) dalam (Haryono, 2007) menyebutkan bahawa jaringan sosial adalah seperangkat hal khusus yang membangun hubungan antara sekelompok orang dan dipergunakan untuk menginterpretsikan penyebab seseorang ikut serta dalam kelompok tersebut. Maka dalam penelitian ini berusaha untuk mengkaji tentang Mobilitas Sirkuler Pekerja Perempuan Indonesia Ke Singapura Dan Malaysia.
Pekerja Perempuan asal Kepulauan Riau dalam penelitian ini dipilih dari pekerja perempuan yang melakukan mobilitas secara sirkuler yang bekerja dan berangkat secara mandiri dan tidak memiliki izin kerja. Walaupun pekerjaan yang dilakukan adalah ilegal tetapi mereka tetap bisa bertahan untuk keluar masuk ke negara tujuan kerja. mereka terhindar dari permasalahan imigrasi dan petugas imigrasi baik di tempat kerja maupun di daerah asal. Penelitian ini menggunakan analisis kualitatiif, dengan tehnik pengambilan informan secara snowball. Analisa data menggunakan analisa secara kualitatif dengan menggunakan trianggulasi terhadap informan penelitian dan pihak-pihak yang dianggap dapat memberikan informasi yang dibutuhkan.
Penelitian ini mengungkapkan beberapa beberapa hal yaitu, pola migrasi yang dilakukan oleh pekerja migran dari Kepulauan Riau, Penyebab Pemilihan terjadinya mobilitas secara mandiri dan sirkuler serta jaringan sosial yang terjadi di kalangan pekerja perempuan serta bagaimana jaringan sosial terbangun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, mobilitas pekerja perempuan dari kepulauan Riau terjadi karena adanya berbagai dukungan secara internal maupun eksternal baik dari dalam negeri dan luar negeri diantaranya adalah karena adanya jaringan sosial yang dibentuk oleh pekerja migran itu sendiri serta hubungan kekerabatan yang telah ada sejak lama. Selain itu juga bahwa jaringan sosial yang terjadi dikalangan pekerja Perempuan secara sirkuler dan mandiri terjadi karena adanya jaringan yang telah dibangun pada masa sebelumnya diantaranya karena persahabatan serta karena pernah bekerja di negara tersebut.
Description
Keywords
Kepulauan Riau, Pekerja migran, Jaringan Sosial