TATA KELOLA DESA INKLUSIF: KAJIAN PADA EMPAT DESA DI KABUPATEN MALANG
dc.contributor.advisor | Caroline Paskarina | |
dc.contributor.advisor | Entang Adhymuhtar | |
dc.contributor.author | NASRUN ANNAHAR | |
dc.date.accessioned | 2024-06-04T03:01:01Z | |
dc.date.available | 2024-06-04T03:01:01Z | |
dc.date.issued | 2023-07-07 | |
dc.description.abstract | Inclusive governance dinilai sebagai pendekatan yang relevan untuk memperkuat masyarakat termaginalkan dalam proses pembangunan desa. Dengan demikian penelitian ini berusaha melihat praktik governance di desa dan membangun model konseptual tata kelola desa inklusif. Menggunakan metode kualitatif deskriptif, penelitian dimulai dengan literature review, dilanjutkan dengan pengumpulan data melalui metode wawancara, obvservasi, dan pengumpulan data sekunder, proses analisis dilakukan dengan open coding, axial coding, dan selective coding, serta validasi dengan cara memperbandingkan raw data dan abstraksi temuan penelitian. Penelitian ini menemukan bahwa beberapa prinsip governance diterapkan secara bersamaan dan saling beririsan seperti: prinsip keadilan yang berkaitan erat dengan perluasan akses terhadap barang dan jasa publik, praktik transparansi bertalian erat dengan implementasi akuntabilitas, dan partisipasi yang juga berdekatan dengan implementasi perluasan ruang negosiasi. Penelitian ini juga menemukan bahwa efektivitas pembangunan desa tidak secara otomatis diikuti oleh performa inklusivitas. Interaksi atau kolaborasi yang akhirnya menumbuhkan penguatan sumber daya manusia desa adalah pengungkit terjadinya inklusivitas. Pada desa yang mendapatkan paparan informasi akibat adanya interaksi ataupun kolaborasi dengan pihak luar cenderung menguat kapasitas sumber daya manusianya, demikian interaksi sosial di desa tumbuh lebih dinamis dan inklusivitas lebih mungkin terwujud. Penelitian ini menawarkan model konseptual tata kelola desa inklusif yang secara garis besar terbagi dalam dua kategori yaitu: kondisi tata kelola desa inklusif yang berkaitan dengan penerapan prinsip-prinsip inclusive governance untuk menilai sebuah desa dalam kondisi inklusif atau eksklusif, dan prasyarat tata kelola desa inklusif yang berkaitan dengan pengungkit terwujudnya kondisi inklusivitas di desa. | |
dc.identifier.uri | https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/170230190518 | |
dc.subject | tata kelola inklusif | |
dc.subject | desa | |
dc.subject | desentralisasi | |
dc.title | TATA KELOLA DESA INKLUSIF: KAJIAN PADA EMPAT DESA DI KABUPATEN MALANG |
Files
Original bundle
1 - 5 of 13
No Thumbnail Available
- Name:
- S3-2023-170230190518-Cover.pdf
- Size:
- 37.98 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- S3-2023-170230190518-Abstrak.pdf
- Size:
- 10.97 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- S3-2023-170230190518-DaftarIsi.pdf
- Size:
- 225.02 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- S3-2023-170230190518-Bab1.pdf
- Size:
- 280.84 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- S3-2023-170230190518-Bab2.pdf
- Size:
- 1.35 MB
- Format:
- Adobe Portable Document Format