Analisis Framing Pada Rubrik National Affairs dan Rubrik Music Biz Majalah Rolling Stone Indonesia Edisi #78 Oktober 2011
No Thumbnail Available
Date
2013-02-27
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
ABSTRAK
Andri Permana, KX0050744, 2012. Skripsi ini berjudul ANALISIS
FRAMING PADA RUBRIK NATIONAL AFFAIRS DAN RUBRIK MUSIC
BIZ MAJALAH ROLLING STONE INDONESIA EDISI #78 OKTOBER 2011.
Analisis Framing Model Robert N. Entman mengenai Rencana
Penutupan Blog-blog Musik dan Pemblokiran Situs-situs File Sharing
terkait Pembajakan Musik di Indonesia pada
Majalah Rolling Stone Indonesia Edisi #78 Oktober 2011. Pembimbing Utama Dr. H. Dede Mulkan,
M.Si. dan Pembimbing Pendamping Dra.
Hj. Henny Sri Mulyani, M.Si.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bingkai(frame)dua rubrik Majalah Rolling Stone
Indonesia mengenai rencana
penutupan blog-blog musik dan pemblokiran situs-situs file sharing
terkait pembajakan musik di Indonesia,
meliputi proses penyeleksian isu dan penonjolan aspek dari isu yang
dipilih.Penelitian ini menggunakan
metode analisis framing dengan model Robert N. Entman, melalui empat
elemen utamanya, yaitu pendefinisian masalah, perkiraan penyebab masalah,
pilihan nilai moral dan rekomendasi penyelesaian masalah.
Penelitian ini menghasilkan kesimpulan
bahwa Majalah Rolling Stone Indonesiamendefinisikan
rencana penutupan blog-blog musik
dan pemblokiran situs-situs file sharing terkait pembajakan musik di Indonesiasebagai aspek sosial, hukum, bisnis dan teknologisertamemperkirakan ketidaksiapan pemerintah dan industri
musik di Indonesia dalam menghadapi industri musik model baru yang mengikuti
perkembangan teknologi sebagai penyebab masalah, sementara rencana penutupan
blog musik dan pemblokiran situs file sharing dan penerapan UU ITE dalam
penanganan masalah pembajakan musik digital merupakan sumber sekaligus pemicu masalah. Majalah
Rolling Stone Indonesia menentukan
pilihan moralnya dengan menganggap bahwa rencana penutupan blog-blog musik dan pemblokiran
situs-situs file sharing oleh Kementrian Komunikasi dan Informasi sebagai
reaksi spontan yang tidak mempertimbangkan dampak lebih jauh terhadap
masyarakat luas. Majalah Rolling Stone Indonesia menyarankan UU HAKI sebagai
dasar hukum penanganan pembajakan musik digital ini, dan pembaruan metode
bisnis industri musik Indonesia.
ABSTRACT
Andri Permana, KX0050744, 2012. A research titled FRAMING ANALYSIS TOWARDS NATIONAL AFFAIRS
SECTION AND MUSIC BIZ SECTION OF ROLLING STONE MAGAZINE INDONESIA ISSUE #78
OCTOBER 2011. Framing Analysis Based on Robert N. Entman’s Model towards
Rolling Stone Indonesia Magazine Issue # 78 October 2011 about Music Blogs
Shutdown and File Sharing Sites Blockade Agenda related to Music Piracy in
Indonesia. Main Preceptor: Dr. H. Dede Mulkan, M.Sc., Secondary Preceptor: Dra.
Hj. Henny Sri Mulyani, M.Sc.
The purpose of this research was to determine the frame of two
sections published on Rolling Stone Indonesia Magazine about music blogs shutdown
and file sharing sites blockade agenda related to music piracy in Indonesia,
including issues selection and highlighting aspects of selected issues. This research
use Robert N. Entman’s framing analysis model, through its four main elements: define
problem, diagnose causes, make moral judgement, ​​and treatment recommendation.
This research concluded that Rolling Stone Indonesia Magazine define
music blogs shutdown and file sharing sites blockade agenda related to music
piracy in Indonesia as social, legal, business and technology issue as well as
the unprepared government regulation and music industries shock towards music
industries global development. These developed business methods and goverment’s
agenda to use UU ITE as legal basis for handling digital music piracy,
considered as trigger for the issue. Rolling Stone Indonesia Magazine made a
moral judgement by assuming that the agenda as a spontanious reaction that
doesn’t consider any further impact on the community at large. Rolling Stone
Indonesia Magazine recommends intellectual property law as legal basis for
handling digital music piracy, and the renewal of Indonesia`s music industry
business methods.
Description
Keywords
Analisis Framing, Konstruksi Realitas, Majalah