Komik sebagai Medium Jurnalistik Visual: Studi Kasus Intrinsik Robert E. Stake pada Praktik Jurnalistik di Instagram Jurnaliskomik
No Thumbnail Available
Date
2020-02-07
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
ABSTRAK
Dwiarti Rizky Fauziah Gajah, 210110140059, 2019. Skripsi ini berjudul Komik sebagai Medium Jurnalistik Visual. Pembimbing utama Ipit Zulfan, S.Sos., M.I.Kom. dan pembimbing pendamping Achmad Abdul Basith, S.I.Kom., M.I.Kom. Program Studi Jurnalistik, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran, Jatinangor.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan jurnalisme visual, praktik jurnalistik yang berjalan serta penerapan kriteria-kriteria kualitas jurnalistik di Jurnaliskomik yang berkonsep jurnalisme komik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus intrinsik dari Robert E. Stake.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Jurnaliskomik menggunakan komik sebagai medium jurnalistik. Jurnaliskomik adalah media alternatif pengadopsi genre jurnalisme komik yang merupakan anak dari jurnalisme visual. Pemakaian gaya kartunis dimaksudkan agar pembaca mudah memahami konten dan memudahkan narasi yang sulit. Jurnaliskomik menggunakan platform Instagram sebagai kanal distribusi utama karena sesuai dengan karakteristik medianya yang mengandalkan unsur-unsur visual. Ditimbang dari proses pembuatan dari mulai pra-produksi, produksi, sampai pasca produksi dan prinsip-prinsip yang dipegang, Jurnaliskomik memenuhi syarat sebagai produk jurnalistik yang baik.
Simpulan penelitian ini produk Jurnaliskomik bisa menjadi alternatif pengganti teks berita yang panjang di era digitalisasi dewasa ini. Terlebih jika Jurnaliskomik bisa mengoptimalkan penggunaan Instagram dan kanal-kanal media sosial lain dimiliki. Jurnaliskomik juga mengutamakan proses reportase dan memenuhi standar-standar jurnalisme komik menurut Joe Sacco, sembilan elemen jurnalisme dan indikator Stephen Lacy dan Tom Rosenstiel untuk disebut sebagai produk jurnalistik yang baik.
Saran peneliti untuk Jurnaliskomik ialah agar terus mempertahankan idealismenya sebagai media jurnalistik yang mewadahi suara-suara kaum termarjinalkan. Pun segera merealisasikan rencana untuk membawa misi sosial yang lebih besar. Jurnaliskomik juga harus konsisten dalam membuat kontennya dan mengoptimalkan penggunaan Instagram juga media sosial lainnya. Gaya kartun yang diadopsi pun harus terus dipertahankan sebagai ciri khas hingga ada patokan pasti untuk produk jurnalisme komik.
Kata kunci: jurnalisme komik, jurnalisme visual, jurnalisme alternatif, media baru, Jurnaliskomik
Description
Keywords
jurnalisme komik, jurnalisme visual, jurnalisme alternatif