Karakteristik Reservoir Menggunakan Metode Petrofisika Pada Lapangan
No Thumbnail Available
Date
2023-01-04
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Cekungan Jawa Timur Utara tepatnya pada perairan Bali merupakan salah
satu wilayah yang memiliki cadangan hidrokarbon terutama gas biogenik dan gas
kondensat. Fokus penelitian berada pada formasi berumur Early-Middle Miocene
yang secara karakteristik litologi ekuivalen dengan Formasi Prupuh dan Formasi
Tawun. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik reservoir
berdasarkan jenis fasies dan parameter petrofisika dengan menggunakan data log
sumur, core, sidewall core, dan mudlog. Metode yang dilakukan dalam penelitian
yaitu analisa kualitatif dengan mengidentifikasi fasies dan lingkungan pengendapan
reservoir juga analisa kuantitatif dengan petrofisika. Dari hasil analisis formasi
Early to Middle Miocene terbagi menjadi 12 litofasies yang berbeda yaitu mudstone
to wackestone (LMW), wackestone to packstone (LWP), mudstone to grainstone
(LMG), mudstone (LM), batupasir (SS), perselingan marls dan batulanau (MSS),
wackestone (LW), packstone (LP) , perselingan wackestone dan batulanau (LWS),
batuserpih (SH), mudstone to packstone (LMP), dan perselingan batulempung dan
mudstone (LCM). Lingkungan pengendapan pada daerah penelitian diperkirakan
terdapat pada back-reef lagoon, fore reef, dan off-reef open shelf. Sumur “EPS”
berpotensi sebagai reservoir hidrokarbon pada Fasies LWP Sumur EPS-1 yang
menghasilkan fluida minyak dengan nilai porositas 0,17 v/v dan saturasi air 12%,
Fasies LMG dengan jenis fluida gas dengan nilai porositas 0,13 v/v dan saturasi air
74%, dan Fasies LP sebagai dry gas zone dengan nilai porositas 0,11 v/v dan
saturasi air 85%
Description
Keywords
Formasi Prupuh, Formasi Tawun, Cekungan Jawa Timur Utara