PENGGUNAAN ARGOT DALAM MEREPRESENTASIKAN KRIMINALITAS PADA LAGU RAP

Abstract

Skripsi yang berjudul “Penggunaan Argot dalam Merepresentasikan Kriminalitas pada Lagu Rap” ini berisi analisis pembentukan argot yang datanya didapatkan dari lirik lagu rap yang dinyanyikan oleh Jul. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan pembentukan kata argot dan mengetahui kata argot yang digunakan untuk merepresentasikan kriminalitas pada lagu rap tersebut. Penulis menggunakan metode analisis deskriptif dan teori yang mendukung penelitian ini adalah teori sosiolinguistik dan teori pembentukan kata argot dari Calvet (1994), serta teori makna dari Baylon dan Mignot (1995), teori pergeseran dan perubahan makna yang diperoleh dari Dumarest dan Morsel (2004) serta teori konteks Baylon dan Mignot (1955). Simpulan yang diperoleh yaitu terdapat pembentukan sufiksasi, pemenggalan kata, pergeseran makna dalam bentuk metafora dan metonimi, verlan, dan ciptaan murni. Pembentukan yang paling banyak adalah metafora dan metonimi yang memiliki makna figuratif dan digunakan untuk memperoleh efek tertentu yang berfungsi sebagai media mengungkapkan rasa sedih, kesal dan kritiknya pada kriminalitas. Kriminalitas direpresentasikan melalui penggunaan bahasa yang vulgar dan kasar.

Description

Keywords

Penggunaan Argot, Kriminalitas, Lagu Rap

Citation