ANALISIS PARAMETER HISTERESIS DAN INDEKS PENCEMARAN DARI SAMPEL TANAH DI PERTAMBANGAN TIMAH (STUDI KASUS: TAMBANG RAKYAT DESA POHIN, BANGKA)
No Thumbnail Available
Date
2022-07-13
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Tambang Rakyat Desa Pohin, Bangka merupakan salah satu tambang yang dikelola oleh masyarakat sekitar dimana area sekitar pertambangan terdiri atas perkebunan berupa kebun cabai jawa, kebun jeruk manis, kebun buah naga, kebun vanilli dan kebun alpukat, sedangkan area pertambangan terdiri atas kolong (danau buatan), parit penyemprotan dan limbah pembuangan. Berdasarkan hasil pengamatan diketahui bahwa air yang digunakan sebagai irigasi area perkebunan merupakan air berasal dari kolong, sehingga berdasarkan hal tersebut terindikasi adanya pencemaran oleh limbah pertambangan (tailings) yang berasal dari aktivitas pertambangan. Untuk mengetahui tingkat pencemaran di area Pertambangan Rakyat Desa Pohin dan area sekitarnya dilakukan analisis parameter histeresis untuk mengetahui sifat kemagnetan serta analisis logam berat yang digunakan untuk perhitungan indeks pencemaran EF (Enrichment Factor), CF (Contamination Factor), PLI (Pollution Load Index), dan Igeo (Index Geoaccumulation). Berdasarkan parameter histeresis sampel area pertambangan didominasi oleh hard magnetic material dengan domain berupa Pseudo Single Domain (PSD) yang mengindikasikan adanya pencemaran oleh logam berat, selain itu pada sampel menunjukan keberadaan mineral oksidasi berupa mineral magnetit. Hasil indeks pencemaran EF, CF, dan Igeo menunjukkan adanya pencemaran oleh logam berat pada area pertambangan dan perkebunan dengan lokasi yang paling tercemar berdasarkan hasil indeks PLI merupakan kolong dan parit penyemprotan.
Description
Keywords
histeresis magnetik, tambang timah, indeks pencemaran