AKULTURASI ISLAM-SUNDA DALAM KITAB-KITAB RUJUKAN DI PESANTREN MIFTAHUL HUDA MANONJAYA TASIKMALAYA

Abstract

Penelitian ini membahas ‘‘Akulturasi Islam-Sunda dalam Kitab-Kitab Rujukan di Pesantren Miftahul Huda Manonjaya Tasikmalaya’’. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan secara mendalam akulturasi Islam Sunda yang terdapat pada nilai-nilai budaya Islam Sunda dan ideologi dalam kitab-kitab rujukan di pesantren Miftahul Huda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kitab rujukan cenderung dipengaruhi latar budaya penulisnya. Keterpengaruhan tersebut tampak dalam nilai-nilai budaya Islam ke dalam budaya Sunda. Terdapat tiga unsur nilai budaya Sunda yang mengalami akulturasi dengan nilai ajaran Islam-Sunda: Pertama, nilai keagamaan, yakni dalam berbagai bentuk sapaan bagi Allah dengan penambahan kata Gusti, Pangéran dan aturan tata krama bahasa dalam berkomunikasi dengan-Nya. Kedua, nilai kepribadian, terdapat dalam beragam peribahasa dan ungkapan tradisional bahasa Sunda. Secara umum, dibedakan menjadi empat kategori, yakni ungkapan tradisional Sunda yang terkait dengan akal, budi, semangat dan perilaku. Ketiga, nilai sosial masyarakat, terkait dengan pandangan manusia tentang lingkungan masyarakat di mana ia berada, baik antara sesama individu, keluarga, dan masyarakat. Ideologi yang terkandung dalam kitab-kitab rujukan yakni ideologi Siger Tengah yang merupakan ideologi yang dimiliki oleh para leluhur di Sunda dan ajaran Islam sehingga dapat dicirikan sebagai ideologi pemersatu antara Islam dan Sunda.

Description

Keywords

Aksara Pegon, Akulturasi, Islam-Sunda

Citation