Penganggaran Berbasis Kinerja Pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pemerintah Kota Cimahi
No Thumbnail Available
Date
2022-09-22
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Penganggaran berbasis kinerja merupakan sistem penganggaran yang pendanaannya berorientasi pada keluaran atau output organisasi serta sangat berhubungan dengan rencana strategis, visi dan misi organisasi. BPKAD (Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah) Kota Cimahi merupakan salah satu perangkat daerah yang menerapkan sistem anggaran berbasis kinerja yang telah memperoleh prestasi sebagai daerah terbanyak dengan diraihnya penghargaan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas penyerahan laporan hasil pemeriksaan (LHP) dari BPK Jawa Barat selama delapan kali berturut-turut serta telah memenuhi indikator keberhasilan indeks pengelolaan keuangan daerah yaitu kesesuaian antara dokumen perencanaan dan penganggaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan penganggaran berbasis kinerja pada BPKAD (Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah) Pemerintah Kota Cimahi. Metode penelitian yang digunakan di dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Penelitian ini diteliti melalui empat aspek yaitu penyusunan visi, misi, tujuan dan strategi, penerjemahan visi, misi, tujuan dan strategi ke dalam sasaran strategis, inisiatif strategis dan indikator kinerja, penyusunan program serta penyusunan anggaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa BPKAD Kota Cimahi telah menerapkan anggaran berbasis kinerja dengan baik, hal tersebut dapat dilihat dari misi, tujuan dan strategi BPKAD Kota Cimahi yang mendukung tercapainya good financial governance serta disusun secara jelas melalui gabungan analisa matriks SWOT (Strengths, Weakness, Opportunities dan Threats) dan CSF (Critical Success Factors), kesesuaian antara sasaran strategis dengan tujuan organisasi, kesesuaian inisiatif strategis dengan sasaran strategis, indikator kinerja yang telah berorientasi pada output dan outcome, penyusunan dan pelaksanaan program yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan mendukung tercapainya good financial governance serta penyusunan anggaran yang telah sesuai dengan prinsip anggaran berbasis kinerja dengan mengikuti peraturan perundang-undangan. Beberapa faktor keunikan yang menyebabkan penerapan anggaran berbasis kinerja di BPKAD Kota Cimahi berjalan dengan baik dan berhasil adalah pengoptimalan sumber daya yang dimiliki, gaya kepemimpinan dan komitmen dari seluruh komponen organisasi serta penyempurnaan sistem administrasi secara terus menerus.
Description
Keywords
Penganggaran Berbasis Kinerja, Tata Kelola Keuangan Pemerintahan yang Baik dan Prestasi Kerja., Tidak ada keyword