PERBEDAAN RELATIVE CURING DEGREE ANTARA RESIN KOMPOSIT NANO HIBRID BULK FILL DENGAN RESIN KOMPOSIT NANO HIBRID
No Thumbnail Available
Date
2013-07-02
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Polimerisasi yang adekuat merupakan hal penting untuk mendapatkan kualitas restorasi resin komposit yang baik. Tingkat kedalaman curing sangat mempengaruhi efektifitas polimerisasi yang terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk menilai tingkat kedalaman curing melalui penilaian relative curing degree yang diperoleh resin komposit nano hibrid bulk fill dan resin komposit nano hibrid pada ketebalan 4 mm.
Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental murni secara in vitro. 30 buah sampel dengan diameter 6 mm terdiri dari 10 buah sampel resin komposit nano hibrid bulk fill dan 10 buah sampel resin komposit nano hibrid dengan ketebalan 4 mm, 10 buah sampel resin komposit nano hibrid dengan ketebalan 2 mm sebagai kontrol. Seluruh sampel difotoaktivasi menggunakan LCU LED pada intensitas sinar 1250 mW/cm2 selama 10 detik. Pengujian kekerasan dilakukan dengan alat Vickers Hardness Test pada permukaan atas dan bawah sampel, untuk kemudian dihitung nilai relative curing degree. Hasil penelitian diuji secara statistik menggunakan ANAVA dan Uji t-test.
Hasil penelitian memperlihatkan nilai rata-rata relative curing degree pada kelompok resin komposit nano hibrid bulk fill 4 mm adalah 0,74, resin komposit nano hibrid 4 mm adalah 0,32 dan kelompok kontrol resin komposit nano hibrid 2 mm adalah 0,80. Simpulan: terdapat perbedaan signifikan antara nilai relative curing degree resin komposit nano hibrid bulk fill dengan resin komposit nano hibrid pada ketebalan 4 mm. Nilai relative curing degree resin komposit nano hibrid bulk fill 4 mm lebih tinggi dibandingkan resin komposit nano hibrid pada ketebalan yang sama.
Description
Keywords
Tingkat kedalaman curing, relative curing degree, resin komposit nano hibrid bulk fill