hubungan lingkungan belajar praktik klinik dengan tingkat kecemasan saat pembelajaran praktik klinik pada mahasiswa Angkatan VII Program DIII Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran.

Abstract

Lingkungan klinik kaya akan pengalaman belajar. Tetapi lingkungan yang kurang kondusif akan mematahkan semangat belajar peserta didik dan menimbulkan kecemasan, sehingga akibatnya kesempatan untuk belajar dan meningkatkan kemampuan diri hilang. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui hubungan lingkungan belajar praktik klinik dengan tingkat kecemasan saat pembelajaran praktik klinik pada mahasiswa Angkatan VII Program DIII Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analitik dengan pendekatan cross sectional. Data yang diambil merupakan data primer yang diperoleh dari daftar pertanyaan atau kuesioner yang diberikan kepada mahasiswa angkatan VII. Hasil penelitian didapatkan bahwa dari 80 responden yang menyatakan lingkungan belajar cukup sebanyak 78 orang, sebanyak 34 orang (43,6%) diantaranya tidak memiliki kecemasan, 39 orang (50,0%) termasuk kecemasan ringan dan sebanyak 5 orang (6,4%) termasuk kedalam kecemasan sedang. Simpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan antara lingkungan pembelajaran praktik klinik dengan tingkat kecemasan. kata kunci :Kecemasan, lingkungan pembelajaran praktik klinik.

Description

Keywords

Kecemasan, lingkungan pembelajaran praktik klinik., Tidak ada keyword

Citation

Collections