PERJUANGAN HAK-HAK KELOMPOK MINORITAS DI PARLEMEN: STUDI PADA JALALUDIN RAKHMAT SEBAGAI ANGGOTA LEGISLATIF PERIODE 2014-2019

dc.contributor.advisorHusin M. Al Banjari
dc.contributor.advisorAri Ganjar Herdiansyah
dc.contributor.authorHAMDANI KURNIAWAN
dc.date.accessioned2024-06-04T06:56:51Z
dc.date.available2024-06-04T06:56:51Z
dc.date.issued2021-07-12
dc.description.abstractKelompok minoritas seringkali mendapatkan perlakuan diskriminatif dari lingkungan sosial politik disekitarnya. Karena itu, mereka senantiasa berjuang memperoleh hak-haknya diantaranya melalui jalur politik. Penelitian ini mengkaji peran aktor dalam memperjuangkan hak-hak kelompok minoritas di parlemen dengan menyoroti kasus perjuangan Jalaludin Rakhmat ketika berkiprah sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada periode 2014-2019. Fokus penelitian ini menyoroti peran politik Jalaludin Rakhmat dalam memperjuangkan kepentingan-kepentingan kelompok Syiah di DPR termasuk mendeskripsikan berbagai dinamika yang menyertainya. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pengambilan data wawancara mendalam terhadap Jalaludin Rakhmat, beberapa politikus PDIP, tokoh-tokoh Syiah di Jawa Barat, dan pengamat sosial politik. Pembacaan dokumen terkait akhivitas Jalaludin Rakhmat baik di jurnal ilmiah dan berita nasional juga dilakukan untuk memperdalam konteks dan isu-isu Syiah di Indonesia. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa peran Jalaludin Rakhmat di badan legislatif merepresentasikan upaya berpusat pada aktor atas intervensi terhadap proses politik yang bertujuan memberikan ruang bagi kelompok Syiah dalam memenuhi berbagai kepentingannya. Namun, dari upaya intervensi politik tersebut, ternyata tidak banyak produk kebijakan yang pro terhadap Syiah. Keberhasilan intervensi yang dilakukan Jalaludin Rakhmat ternyata tidak bisa ditentukan hanya oleh kemampuan aktor, melainkan juga ditentukan oleh struktur politik yang ada di DPR. Selain itu, identitas yang melekat pada diri seorang aktor juga mempengaruhi keberhasilan capaian dalam memenuhi kepentinggannya. Isu-isu kepentingan minoritas masih dianggap kurang menguntungkan secara politik bagi partai politik. Penelitian ini menyimpulkan bahwa aktor minoritas yang berhasil masuk ke parlemen tidak serta merta berkorelasi dengan terbukanya sistem politik bagi perjuangan kelompok minoritas.
dc.identifier.urihttps://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/170820180006
dc.subjectAktor Politik
dc.subjectPolitik Identitas
dc.subjectKelompok minoritas
dc.titlePERJUANGAN HAK-HAK KELOMPOK MINORITAS DI PARLEMEN: STUDI PADA JALALUDIN RAKHMAT SEBAGAI ANGGOTA LEGISLATIF PERIODE 2014-2019

Files

Original bundle
Now showing 1 - 5 of 12
No Thumbnail Available
Name:
S2-2021-170820180006-Cover.pdf
Size:
32.61 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S2-2021-170820180006-Abstrak.pdf
Size:
241.21 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S2-2021-170820180006-DaftarIsi.pdf
Size:
432.14 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S2-2021-170820180006-Bab1.pdf
Size:
322.17 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S2-2021-170820180006-Bab2.pdf
Size:
448.86 KB
Format:
Adobe Portable Document Format